Pemprov Bali Kremasi 11 Jenazah Tak Dikenal

ilustrasi medcom.id

Pemprov Bali Kremasi 11 Jenazah Tak Dikenal

Media Indonesia • 19 June 2024 08:49

Denpasar: Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali akan melaksanakan kegiatan kremasi 11 jenazah terlantar dan tak dikenal. Kegiatan ini dilakukan setelah bersinergi dan berkoordinasi dengan RSUP Sanglah Denpasar

Kremasi dengan biaya dari pemerintah ini dilaksanakan di Perabuan Dharma Kerti Pura Dalem Desa Adat Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung. Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Bali Luh Ayu Aryani mengatakan mereka sudah berupaya menelusuri pihak keluarga, sahabat kenalan, bersama dengan pihak kepolisian pun sudah dilakukan. Namun hasilnya juga tidak diketahui secara pasti dan tidak bisa dilakukan lagi. 
 

Baca: Mayat Siswa MTs di Semarang Ternyata Korban Pembunuhan Temannya

Untuk itu pihaknya berupaya untuk melakukan kremasi jenazah secara layak menurut agama Hindu di Bali. Upaya ini merupakan rasa kemanusiaan pemerintah terhadap jenazah yang selama ini disimpan di RSUP Sanglah Denpasar. Aryani menjelaskan, pada 2024 kremasi jenazah terlantar dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Provinsi Bali untuk 14 paket atau peti. 

"Untuk kremasi dilaksanakan tanggal 19-20 Juni 2024 sebanyak 11 jenazah terlantar yang sudah ada pembebasan untuk dikremasi. Pada hari pertama, 19 Juni 2024 akan dikremasi sebanyak 5 jenazah dan dilanjutkan 20 Juni 2024 sebanyak 6 jenazah. Adapun pelaksanaan Kremasi dilaksanakan di Perabuan Dharma Kerti Pura Dalem Desa Adat Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, dan prosesi selanjutnya yakni NGANYUT atau melarungkan abu ke laut dilaksanakan di hari kedua tanggal 20 Juni 2024 di Tempat Penganyutan Desa Adat Kerobokan," kata Aryani, Rabu, 19 Juni 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)