Para pemukim ilegal menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa dengan dikawal ketat kepolisian Israel. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 6 April 2025 18:39
Yerusalem: Pemukim ilegal Israel memaksa masuk ke kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada hari Minggu, 6 April 2025, menurut keterangan sejumlah saksi mata.
Mengutip dari Anadolu Agency, para pemukim terlihat memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa dengan perlindungan ketat dari kepolisian Israel. Di kompleks tersebut, personel polisi terlihat disiagakan di beberapa titik.
Para pemukim ilegal Israel mengintensifkan penyusupan mereka ke kompleks Masjid Al-Aqsa menjelang hari raya Paskah Yahudi, yang dimulai pada 12 April dan berlangsung selama sepekan.
Menurut Kementerian Wakaf dan Urusan Agama Palestina, pemukim ilegal Israel menyerbu kompleks Masjid Al-Aqsa sebanyak 21 kali bulan lalu, ketika umat Islam menjalani ibadah puasa di bulan suci Ramadan.
Angka yang dirilis gubernur Yerusalem menunjukkan bahwa 13.064 pemukim ilegal Israel telah menyerbu Masjid Al-Aqsa pada kuartal pertama tahun 2025.
Sejak tahun 2003, Israel telah mengizinkan pemukim ilegal memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa hampir setiap hari, kecuali Jumat dan Sabtu.
Masjid Al-Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Umat Yahudi menyebut area itu sebagai “Temple Mount," dan mengklaim bahwa tempat itu merupakan lokasi dua kuil Yahudi di zaman dahulu.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Masjid Al-Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel di tahun 1967. Israel mencaplok seluruh kota itu pada 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh masyarakat internasional.
Baca juga: Pesan Idulfitri Imam Al-Aqsa: Serukan Solidaritas Muslim Lawan Kejahatan Israel