Dubes AS Akan Kunjungi Yordania dan Israel Bahas Rencana Perdamaian Gaza

Asap dari serangan Israel di Gaza. (Anadolu Agency)

Dubes AS Akan Kunjungi Yordania dan Israel Bahas Rencana Perdamaian Gaza

Willy Haryono • 6 December 2025 16:44

New York: Duta Besar Amerika Serikat untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Mike Waltz akan melakukan kunjungan ke Yordania dan Israel pada 6–10 Desember untuk membahas rencana perdamaian di Jalur Gaza yang diinisiasi Presiden AS Donald Trump. Hal itu disampaikan perwakilan AS untuk PBB dalam pernyataan resmi pada Jumat, 5 Desember

Dikutip dari Antara, Sabtu, 6 Desember 2025, kunjungan tersebut disebut sebagai bagian dari komitmen Washington untuk memajukan stabilitas regional, melaksanakan Rencana 20 Poin Presiden Trump untuk Gaza, serta mendukung tujuan Resolusi Dewan Keamanan PBB 2803 yang menetapkan arah masa depan bagi wilayah kantong Palestina tersebut.

“Selama berada di Yordania, Duta Besar Waltz akan bertemu pejabat senior Yordania, termasuk Raja Abdullah II dan Menteri Luar Negeri Ayman Safadi, untuk membahas kerja sama bilateral dan peran penting Yordania dalam memfasilitasi bantuan kemanusiaan ke Gaza,” menurut pernyataan itu.

Waltz juga dijadwalkan bertemu organisasi kemanusiaan untuk menilai upaya penyaluran bantuan bagi warga Gaza yang terdampak krisis.

Di Israel, Waltz akan bertemu para pejabat senior untuk membahas kerja sama AS–Israel di PBB, prioritas keamanan regional, dan langkah-langkah bantuan kemanusiaan. Agendanya juga mencakup pengarahan mengenai implementasi Resolusi 2803 serta kunjungan ke Karem Shalom dan Mekanisme Koordinasi dan Pemantauan untuk Gaza.

Resolusi 2803 mencakup pembentukan Dewan Perdamaian, Pasukan Stabilisasi Internasional (ISF), dan komite administratif yang akan berperan dalam tata kelola dan stabilisasi Jalur Gaza.

“Kunjungan ini mencerminkan komitmen teguh Presiden Trump untuk mengakhiri konflik berkepanjangan dan menjamin masa depan yang damai serta sejahtera bagi Timur Tengah,” demikian pernyataan tersebut.

Baca juga:  Negara-Negara Mayoritas Muslim Desak Implementasi Rencana Trump untuk Gaza

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Willy Haryono)