Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Basuki Hadimuljono. (Metrotvnews.com/Kautsar).
Fachri Audhia Hafiez • 13 February 2025 09:18
Jakarta: Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Basuki Hadimuljono memastikan pembagunan pusat pemerintahan baru Indonesia tak mangkrak. Presiden Prabowo Subianto justru meminta anggaran ditambah sebesar Rp8,1 triliun dari Rp48,8 triliun yang dianggarkan sampai 2029.
"Anggaran 48,8 (triliun) ini di DIPA awal kami ada 6,3 (triliun) yang sudah direkontruksi tadi 5,3 triliun tadi nah itu bagian dari 48. Sehingga kami hitung juga butuhnya berapa? Kami butuhnya 14,4 (triliun) dikurangi 6,3 (triliun) sehingga kami akan mengusulkan 8,1 triliun," kata Basuki saat rapat di Komisi II DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 12 Februari 2025.
Usai rapat, Basuki menegaskan bahwa penambahan anggaran itu permintaan Prabowo secara langsung. Permintaan Kepala Negara ini menegaskan pembangunan IKN Nusantara tak mangkrak.
Baca juga:
Kepala Otorita IKN Bantah Mundurnya Petinggi Otorita Akibat Efisiensi Anggaran |