Unjuk rasa mendukung Palestina berlangsung di Jerman. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 6 August 2025 16:56
Berlin: Lebih dari 160 selebritas dan jurnalis Jerman pada Rabu, 6 Agustus 2025, menyatakan dukungan terhadap kampanye yang menuntut pemerintah Jerman menghentikan ekspor senjata ke Israel, seiring meningkatnya kritik terhadap operasi militer Israel di Gaza.
Menurut kelompok aktivis Avaaz, daftar penandatangan baru mencakup penyanyi Nina Chuba dan Clueso, sutradara Jerman-Turki peraih penghargaan Fatih Akin, aktris kenamaan Sandra Hüller, serta pembuat film Israel peraih Golden Globe Ari Folman.
Para tokoh ini bergabung dalam petisi terbuka yang sebelumnya telah ditandatangani lebih dari 200 selebritas dan jurnalis Jerman, yang menuntut Kanselir Friedrich Merz untuk menghentikan seluruh pengiriman senjata ke Israel dan menerapkan sanksi tambahan terhadap Tel Aviv.
“Bapak Merz, sudah waktunya untuk bertindak!” demikian pernyataan yang disampaikan para penandatangan dalam surat terbuka tersebut, seperti dikutip Anadolu Agency.
Pagi ini, total 367 tokoh publik Jerman telah menandatangani petisi tersebut.
Surat terbuka itu juga menyoroti penderitaan anak-anak di Jalur Gaza. “Kami juga mengutuk keras kejahatan mengerikan yang dilakukan Hamas. Tapi tak satu pun kejahatan dapat dijadikan alasan untuk menghukum jutaan warga sipil secara kolektif dan brutal.”
Dalam surat itu disebutkan lebih dari 17.000 anak telah terbunuh di Gaza, sementara ratusan ribu lainnya mengalami luka-luka, trauma, pengungsian, dan kelaparan.
Para penandatangan, termasuk aktor Liv Lisa Fries (Babylon Berlin), Katharina Thalbach (Miss Merkel), dan Benno Fürmann (North Face), mengapresiasi kritik Merz terhadap kebijakan Israel baru-baru ini. Namun mereka meminta langkah nyata yang lebih tegas.
Mereka menyerukan penghentian ekspor senjata Jerman ke Israel, mendukung penangguhan Perjanjian Asosiasi Uni Eropa dengan Israel, dan menuntut gencatan senjata segera serta akses bantuan kemanusiaan tanpa hambatan.
“Langkah-langkah ini selaras dengan nilai-nilai Eropa dan akan memberi sinyal tegas kepada pemerintah Israel bahwa bahkan sekutu terdekatnya pun tidak bisa lagi menoleransi penderitaan ini, dan bahwa kata-kata saja tidak cukup,” tulis mereka.
Pekan lalu, Merz menyatakan pemerintah Jerman sedang mempertimbangkan peningkatan tekanan terhadap Israel untuk memperbaiki situasi kemanusiaan di Gaza.
Kabinet Keamanan Jerman, kata Merz, memang belum mengambil keputusan resmi, namun berbagai opsi telah dibahas. “Kami masih membuka kemungkinan untuk mengambil langkah konkret,” ujar dia.
Baca juga: Jerman Umumkan Pengiriman Bantuan lewat Jalur Udara ke Gaza