Polres Malang Gelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologis

Apel kesiapsiagaan tanggap darurat bencana hidrometeorologis di halaman Mapolres Malang, Rabu 5 November 2025/Dok. Polres Malang.

Polres Malang Gelar Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologis

Daviq Umar Al Faruq • 5 November 2025 13:13

Malang: Polres Malang menggelar apel kesiapsiagaan tanggap darurat bencana hidrometeorologis menyambut datangnya musim hujan di halaman Mapolres Malang, Rabu 5 November 2025. Kegiatan ini menjadi langkah antisipatif dalam menghadapi potensi bencana alam di sejumlah wilayah rawan di Kabupaten Malang.

Apel tersebut dipimpin langsung Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S. Dihadiri pula oleh unsur Forkopimda Kabupaten Malang, TNI, Brimob, BPBD, Satpol PP, Damkar, PLN, PMI, serta para relawan tanggap bencana.



Dalam arahannya, AKBP Danang menekankan pentingnya kesiapsiagaan lintas sektor. Hal itu perlu dilakukan agar penanganan bencana di lapangan bisa dilakukan dengan cepat dan terkoordinasi.

“Kabupaten Malang memiliki kondisi geografis dan topografis yang kompleks, mulai dari pegunungan hingga pesisir. Semua itu memiliki potensi risiko bencana tinggi, sehingga kita harus siap dan solid menghadapi setiap situasi darurat,” ujar Danang.
 


Kapolres juga meminta seluruh jajaran Polres hingga Polsek untuk memastikan kesiapan personel dan perlengkapan operasional, termasuk logistik dan sarana pendukung lainnya. Menurutnya, kesiapan infrastruktur penunjang seperti posko tanggap darurat, kendaraan evakuasi, perahu karet, serta alat komunikasi lapangan menjadi faktor krusial dalam mempercepat respons saat bencana terjadi.

“Kita harus bertindak cepat, tepat, dan terukur. Utamakan keselamatan diri dan masyarakat, terutama kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, ibu hamil, dan penyandang disabilitas,” tegas Danang.

Selain kesiapan personel dan peralatan, AKBP Danang juga menyoroti pentingnya deteksi dini terhadap potensi bencana. Ia mendorong pemanfaatan data dari BMKG serta memperkuat koordinasi dengan BPBD dan masyarakat di tingkat desa agar informasi kebencanaan tersampaikan secara cepat dan akurat.



Dalam kesempatan itu, Kapolres Malang menegaskan komitmen jajarannya untuk menindak tegas pelaku pembakaran hutan dan lahan (karhutla). Ia juga melakukan edukasi kepada masyarakat guna mencegah terjadinya kerusakan lingkungan.

“Bencana bukan hanya ujian alam, tapi juga ujian kemanusiaan. Kesiapan kita hari ini adalah bentuk nyata pengabdian kepada negeri dan kehadiran negara di tengah masyarakat,” tutur Danang.

Apel siaga tersebut diakhiri dengan pemeriksaan pasukan dan peralatan tanggap darurat oleh Forkopimda Kabupaten Malang. Seluruh unsur yang terlibat berkomitmen memperkuat sinergi dan semangat gotong royong untuk menghadapi potensi bencana hidrometeorologis di wilayah Kabupaten Malang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febiari)