Kapasitas Air untuk Penanggulangan Kebakaran di Jakarta Belum Memadai

Ilustrasi pemadaman kebakaran. Foto: Metrotvnews.com/Yurike.

Kapasitas Air untuk Penanggulangan Kebakaran di Jakarta Belum Memadai

Joy Jones • 17 January 2025 15:17

Jakarta: Kepala Bidang (Kabid) Operasi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) Jakarta, Suheri mengakui bahwa kondisi infrastruktur penanggulangan kebakaran di Jakarta belum mendukung saat ini. Sebab, stok air yang tersedia masih difokuskan untuk memenuhi kebutuhan air minum.

“Kebutuhan air di hidrant kota untuk kebutuhan air minum, sehingga untuk kebutuhan darurat kapasitasnya blm mendukung,” Kata Suheri Saat dihubungi oleh Metrotvnews.com, Jumat, 17 Januari 2025.

Suheri menjelaskan pihaknya terus mengoptimalkan geografis Jakarta yang menyediakan sumber air secara alami. Namun, hal itu mengalami sejumlah kendala, terutama saat musim kemarau atau titik kebakaran jauh dari sumber air.
 

Baca juga: Damkar Ungkap Kendala Pemadaman dan Evakuasi Korban Kebakaran Glodok Plaza

“Apabila jauh dari sungai harus mengerahkan unit yang cukup untuk kebutuhan kontinue air supaya kebakaran cepat teratasi,” ungkap dia.

Selain itu, Suheri menegaskan pihaknya akan mendukung regulasi pengendalian bangunan baru maupun yang sudah terbangun. Sehingga, bangunan tersebut memenuhi aspek keamanan dan keselamatan, terutama saat terjadi kebakaran.

“Bangunan gedung harus handal secara administrasi dan handal secara kinerja sistem keselamatan bangunan gedung seperti proteksi kebakaran, sarana penyelsmatan jiwa, akses pemadam dan manajemen keselamatan kebakaran,” ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)