Tak Yakin Minum Miras, Kader: Bahlil Rajin Salat

Kader Muda Golkar melaporkan penyebar foto Bahlil/Medcom.id/Siti

Tak Yakin Minum Miras, Kader: Bahlil Rajin Salat

Siti Yona Hukmana • 26 August 2024 17:28

Jakarta: Kader Muda Partai Golkar yakin Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia, tak suka meminum minuman keras (miras). Hal ini menyusul foto Bahlil diduga tengah mabuk beredar di media sosial (medsos) X.

"Setahu kita Pak Bahlil orang baik dan dia rajin Salat juga, artinya akhlaknya bagus gitu, nggak ada, saya nggak pernah melihat bahwa Pak Bahlil tuh minum minuman keras, nggak ada," kata Koordinator Kader Muda Partai Golkar Lisman Hasibuan di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin, 26 Agustus 2024.

Lisman datang ke Bareskrim Polri melaporkan pihak yang diduga menyebarkan foto Bahlil. Pihak yang memotret dan menyebarkan dipersangkakan terkait dugaan pencemaran nama baik. Bareskrim Polri diminta mengusut tuntas pelaku.

"Kami mendesak kepada Bareskrim Mabes Polri kena ini sangat viral di beberapa media sosial dan grup-grup WA kita minta ini dihentikan dan kita minta siapa dalang di balik ini," ungkap Lisman.
 

Baca: Viral Foto Bahlil Diduga Minum Miras, Kader Muda Golkar Lapor ke Bareskrim Polri

Lisman menyebut pelaporan dilakukan untuk membuat efek jera. Foto yang disebarkan itu disebut ranah pribadi.

"Sebenernya foto ini kan privasi gitu, foto tersebut. Belum tentu juga kebenaran, dalam situasi apa foto tersebut, terus siapa yang mengambil gambar," katanya.

Lisman mencurigai ada oknum internal maupun kelompok tertentu yang mensponsori untuk memviralkan foto tersebut. Pihak tersebut dipandang sengaja untuk mencemarkan nama baik Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu. 

"Inikan mereka membuat stigma seolah-olah Ketua Umum Golkar yang terpilih ini tidak baik lah. Ini yang sangat kita sesalkan, belum tentu juga foto tersebut kebenarannya," ungkap Lisman.

Lisman mengatakan bisa saja Bahlil datang bertamu ke rumah orang dan duduk sambil menelepon di kursi yang ada meja terdapat minuman keras. Meski demikian, Bahlil diyakini tak serta-merta ikut menenggak minuman alkohol tersebut.

"Mungkin beliau lagi terima telepon, akhirnya bisa di foto ataupun dijebak ataupun dalam momentum yang kita nggak taulah dalam foto tersebut," bebernya.

Laporan Kader Muda Partai Golkar diterima Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Bareskrim Polri dengan model surat tanda terima. Surat ditujukan kepada Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada.

Medcom.id melihat foto Bahlil yang beredar di media sosial X itu. Tampak Bahlil memakai celana jeans, kaos polo berkerah abu-abu tengah menelepon. Sementara itu, di depannya ada meja yang terdapat minuman alkohol seharga Rp29.500.000. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)