Ilustrasi. Medcom.id.
Siti Yona Hukmana • 29 June 2024 15:58
Jakarta: Pengamat siber dari Vaksincom, Alfons Tanujaya menyebut negara lain juga menjadi korban serangan Ransomware, namum tak separah Indonesia. Hal ini disampaikannya dalam diskusi daring bertema Pusat Data Nasional Bocor, Siapa Teledor?
"Di negara lain pernah terjadi, tetapi tidak separah kita. Ini semua kesannya dikumpulin jadi sasaran tembak," kata Alfons dalam diskusi daring, Sabtu, 29 Juni 2024.
Alfons mengatakan pelaku Ransomware menyasar target dengan scanning dan mencari yang lemah. Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang diretas disebut sangat jelas sekali kelemahannya.
"Jadi kalau ada celah keamanan baru nih VMware, dia sebagai pembuat Ransomware dia langsung scan seluruh dunia dan asal tahu yang diincar itu pasti yang paling seksi dulu yang paling seksi pasti ya data center. Nah, ada lubangnya itu pasti jadi prioritas utama," terang Alfons.
Baca juga: PDN Dibobol, Penjelasan Kominfo dan BSSN Dinilai Tak Masuk Akal |