Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Gatot Soebroto. (Medcom.id/Amal)
Media Indonesia • 20 November 2023 14:13
Surabaya: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur (Jatim) mulai melakukan pemetaan wilayah rawan banjir di sejumlah daerah. Pemetaan ini sebagai upaya mitigasi menjelang peralihan musim kemarau ke musim hujan.
Kepala Pelaksana BPBD Jatim Gatot Soebroto Menyatakan, sudah ada tiga kabupaten yang dipetakan menjadi daerah rawan banjir. Antara lain, Kabupaten Sampang, Pamekasan, dan Pasuruan.
"Beberapa kali banjir, terjadi di wilayah tersebut, karena itu mulai sekarang harus dipetakan agar antisipasi bisa dilakukan sejak dini," ujar Gatot, Senin, 20 November 2023.
Gatot menyebut, sejumlah faktor yang mempengaruhi terjadinya banjir di tiga kabupaten itu karena normalisasi sungai yang belum maksimal, penumpukan sampah di aliran sungai, hingga adanya bangunan rumah di bantaran sungai yang membahayakan penduduk.
"Ini menjadi pekerjaan rumah di hampir semua sungai yang ada di Jatim," tuturnya.
Selain tiga daerah itu, BPBD Jatim juga menyoroti dampak kebakaran hutan dan lahan di beberapa gunung. Salah satunya di kawasan Gunung Arjuno.
Menurut Gatot, ranting-ranting bekas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kawasan itu perlu dibersihkan. Sebab apabila terjadi banjir dari atas gunung, ranting itu akan terseret arus ke rumah-rumah penduduk.
"Waktu itu banyak sekali kayu-kayu ranting yang terbawa banjir. Kami tidak ingin banjir yang ada di Batu terulang kembali," kata dia.
BPBD Jatim telah mengimbau pembersihan ranting di daerah dataran tinggi serta pembersihan saluran untuk mengantisipasi terjadinya banjir.
"Perlu penguatan drainase dan pengecekan seluruh sarana prasarana dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana hidrometeorologi," urainya.
Gatot menambahkan BPBD kabupaten kota wajib memantau timbunan sampah di hulu dan hilir sungai. Selain itu perlu ada rambu jalur evakuasi apabila terjadi banjir sewaktu-waktu.
Selain itu, BPBD Jatim hingga saat ini mulai melakukan pemetaan daerah aliran sungai (DAS) besar yang berpotensi meluap dan menjadi penyebab banjir.