Polisi Ungkap Kronologi Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Kebakaran toko bingkai di Mampang Prapatan. Foto: Dok Metro TV

Polisi Ungkap Kronologi Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Ficky Ramadhan • 19 April 2024 19:14

Jakarta: Kebakaran melanda toko bingkai di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis malam, 18 April 2024. Kebakaran tersebut mengakibatkan 12 korban, tujuh diantaranya meninggal dunia dan lima lainnya mengalami luka-luka.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengungkapkan, kebakaran bermula ketika salah seorang korban, Suwandi, menyemprotkan cairan bensin ke kayu ring dekat kompresor dalam upaya untuk mengusir rayap. Saat itu, seorang karyawan lain sedang membetulkan kompresor.

"Tiba-tiba ada percikan api yang mengenai area yang terkena bensin kemudian api menyambar dan membesar," kata Ade dari keterangan saksi, Jumat, 19 April 2024.

Sedangkan menurut saksi lain, Yohanes Pace mengungkapkan, api langsung menyala dan terjadi ledakan ketika Suwandi menyemprotkan bensin. Sementara korban lain, Ohim, saat kejadian sedang memotong kayu.

"Api diduga akibat uap bensin yang disiram korban (Suwandi) dan percikan dari mesin potong," ujarnya
 

Baca juga: 

5 Korban Kebakaran di Mampang Alami Luka Sedang hingga Serius



Sementara itu, Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengungkapkan bahwa dalam insiden kebakaran tersebut terdapat tujuh orang meninggal dunia dan lima orang lainnya luka-luka. Ketujuh korban tersebut ditemukan tewas di ruangan lantai 2.

"Tujuh korban ditemukan dalam kondisi tewas," kata David Y Kanitero, Jumat, 19 April 2024.

David mengatakan, ketujuh korban ditemukan saat petugas Damkar melakukan pendinginan. Ketujuhnya ditemukan dalam satu ruangan di lantai 2.

"Korban dalam kondisi meninggal dunia ditemukan dalam 1 ruangan di lantai 2," tuturnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)