Pakistan Klaim Tembak Jatuh Lima Pesawat Jet, India Menyangkal dan Sebut Sebagai Disinformasi

Terduka puing-puing pesawat Rafale India di Kashmir. (Reddit)

Pakistan Klaim Tembak Jatuh Lima Pesawat Jet, India Menyangkal dan Sebut Sebagai Disinformasi

Riza Aslam Khaeron • 8 May 2025 12:31

Jakarta: Pakistan mengklaim telah menembak jatuh lima jet tempur India dan satu drone dalam respons atas serangan rudal yang dilancarkan New Delhi ke wilayah Pakistan dan Kashmir yang dikuasai Islamabad. Klaim tersebut segera dibantah oleh diplomat India yang berada di Beijing, menyebutnya sebagai bagian dari "disinformasi", melansir Global Times.

Melansir CNN dan New York Times (NYT), militer Pakistan menyebut jet yang mereka tembak jatuh termasuk tiga pesawat Rafale buatan Prancis, satu MiG-29, satu Su-30, serta satu drone pengintai Heron. Lokasi jatuhnya pesawat diklaim berada di wilayah India dan di perbatasan Kashmir.

Seorang pejabat intelijen tinggi Prancis mengatakan kepada CNN bahwa satu pesawat tempur Rafale yang dioperasikan Angkatan Udara India memang telah ditembak jatuh oleh Pakistan, yang menandai kali pertama pesawat buatan Prancis itu hilang dalam pertempuran.

Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Pakistan Ishaq Dar mengonfirmasi bahwa jet tempur J-10C buatan Tiongkok ikut ambil bagian dalam operasi tersebut. Dalam pidatonya di Majelis Nasional pada Rabu, 8 Mei 2025, Dar menyebut Pakistan menerima informasi intelijen tentang rencana serangan udara India pada pukul 22.00 malam.

"Ada instruksi untuk hanya menargetkan jet India yang melepaskan muatan. Karena itu hanya lima jet yang ditembak jatuh. Jika perintahnya berbeda, hampir 10 hingga 12 jet akan dihantam," ujarnya, mengutip Global Times.

Seorang pejabat India mengonfirmasi kepada NYT bahwa terdapat tiga pesawat yang jatuh, Dua pejabat keamanan India lainnya mengonfirmasi laporan bahwa beberapa pesawat India telah jatuh, tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut. Melansir NYT, saluran berita lokal dan saksi mata mengatakan sedikitnya satu pesawat jatuh di wilayah Kashmir milik India. Pesawat kedua dilaporkan jatuh di negara bagian Punjab, India,

Mengutip New York Times pada Kamis, 8 Mei 2025, India menyatakan bahwa kecelakaan tersebut belum diketahui penyebabnya dan masih dalam investigasi.

India tetap menyatakan bahwa operasinya bersifat "terukur dan tidak bersifat eskalatif."
 
Baca Juga:
Pakistan Akan Balas Kematian Akibat Serangan Udara India

Sementara itu, juru bicara militer Pakistan menyebut tindakan tersebut sebagai respons "pembelaan diri" dan mengklaim semua pesawat ditembak menggunakan rudal udara dan rudal permukaan ke udara. Beberapa puing pesawat ditemukan di desa Wuyan di Kashmir dan di distrik Bathinda, Punjab, tetapi analis senjata menyebut belum bisa memastikan apakah kerusakan terjadi akibat tembakan musuh.

Foto puing-puing yang diambil di Wuyan, Kashmir, menunjukkan label produsen Prancis, namun para ahli tidak dapat memastikan apakah bagian tersebut berasal dari pesawat Rafale.

Pihak militer India juga menolak memberi komentar lebih jauh dan tidak menanggapi klaim Pakistan saat konferensi pers, sebagaimana dicatat CNN. Situasi ini memperkeruh eskalasi setelah India melancarkan serangan udara ke sembilan lokasi yang dituduh sebagai pusat pelatihan kelompok militan di wilayah Pakistan.

Ketegangan antara dua negara bersenjata nuklir itu terus meningkat sejak serangan bersenjata yang menewaskan 26 turis India di Kashmir pada 22 April. Baik India maupun Pakistan saling tuding dan telah saling melancarkan serangan udara dan tembakan artileri dalam beberapa hari terakhir.

PBB dan negara-negara besar menyerukan agar kedua belah pihak menahan diri. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Surya Perkasa)