Enam Remaja di Pidie Tewas Terseret Arus saat Piknik

Tim SAR melakukan pencarian terhadap enam remaja terseret arus di Sungai Krueng Cot Kuala, Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie, Aceh. Dokuentasi/ BASARNAS Banda Aceh

Enam Remaja di Pidie Tewas Terseret Arus saat Piknik

Fajri Fatmawati • 26 August 2025 13:11

Pidie: Sebanyak enam remaja terseret arus deras di Sungai Krueng Cot Kuala, Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie, Aceh. Seluruh korban ditemukan dalam kondisi meninggal setelah pencarian intensif yang dilakukan oleh tim gabungan.

Kepala BASARNAS Banda Aceh, Al Hussain, mengatakan keenam remaja tersebut merupakan pelajar yang tinggal di Desa Paya Guci dan Ulee Gunong, Kecamatan Tangse.

"Enam remaja terseret arus di Sungai Krueng Cot Kuala sudah ditemukan meninggal dunia dalam pencarian selama dua hari," kata Al Hussain, Selasa, 26 Agustus 2025.
 

Baca: Upaya Pencarian 6 ABK KM Osela Diperluas ke Kepulauan Riau
 
Kejadian bermula pada Minggu, 24 Agustus 2025 sore. Sebanyak 13 santri dari Dayah Nurul Huda, Gampong Paya Guci, Kecamatan Tangse, sedang melakukan piknik di kawasan sungai yang dekat dengan wisata arung jeram tersebut.

"Usai makan, beberapa santri mandi di pinggir sungai. Tiba-tiba, satu dari mereka, Nurul Izzah, 15, terseret arus," jelas Al Hussain.

Menyaksikan kejadian itu, lima rekannya yang lain, Meisya, 14, Zikratun Rahmayani, 15, Husnul Khatimah, 14, Nurfatiha, 14, dan Makfirah, 14, berusaha menolong. Sayangnya, upaya mereka justru berakhir tragis, kelimanya ikut terseret arus deras.

BASARNAS Banda Aceh menerima informasi dari Satgas SAR Pidie pada pukul 17.00 WIB. Lima belas menit kemudian, tim rescue dikerahkan dan tiba di lokasi yang berjarak 168 km atau sekitar 4 jam perjalanan dari Banda Aceh pada pukul 23.45 WIB.

"Saat tim tiba, lima korban telah ditemukan oleh warga dan tim pertama di lokasi sekitar pukul 18.00 WIB dalam keadaan meninggal. Satu korban, Nurul Izzah, masih dalam pencarian," ungkap Al Hussain.

Pada Senin, 25 Agustus 2025 pagi, pencarian dilanjutkan dengan membagi tim menjadi dua. Tim pertama melakukan penyisiran menggunakan perahu rafting sejauh 1 km ke arah hilir. Sementara tim kedua melakukan pencarian di area pinggir sungai.

"Pencarian akhirnya membuahkan hasil ketika jenazah Nurul Izzah ditemukan pada pukul 21.15 WIB, sekitar 300 meter dari lokasi kejadian. Seluruh jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga," jelas Al Hussain.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)