Utusan Khusus Donald Trump, Steve Witkoff. (EPA)
Willy Haryono • 4 August 2025 17:45
Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa utusan khususnya, Steve Witkoff, kemungkinan akan melakukan perjalanan ke Rusia pekan ini, di tengah upaya Washington menekan Moskow untuk menyetujui gencatan senjata di Ukraina.
Berbicara kepada awak media sebelum meninggalkan resor golf miliknya di New Jersey, Trump menyatakan kunjungan Witkoff bisa berlangsung “pada Rabu atau Kamis.”
“Mereka ingin bertemu dengannya. Mereka yang meminta agar dia datang. Kita lihat saja nanti apa yang terjadi,” ucap Trump, dilansir dari Anadolu Agency, Senin, 4 Agustus 2025.
Pernyataan ini disampaikan hanya beberapa hari sebelum batas waktu gencatan senjata yang ditetapkan Trump sendiri. Ia telah memperingatkan bahwa jika Rusia tidak menyetujui gencatan senjata di Ukraina sebelum hari Jumat, AS akan menjatuhkan sanksi dan tarif sekunder terhadap Moskow.
“Akan ada sanksi,” ujar Trump kepada wartawan. “Tapi mereka tampaknya cukup lihai dalam menghindari sanksi.”
Menanggapi komentar Trump yang menyatakan “kekecewaan” atas kurangnya kemajuan menuju perdamaian, Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat lalu meminta Trump untuk tidak menaruh “ekspektasi berlebihan” dan mendorong dilanjutkannya dialog.
“Segala bentuk kekecewaan berasal dari harapan yang berlebihan. Itu adalah hukum umum yang sudah dikenal,” tutur Putin dalam konferensi pers di kota Valaam.
Juni lalu, Trump sempat memberikan tenggat waktu 50 hari kepada Rusia untuk mengakhiri perang di Ukraina yang telah berlangsung sejak Februari 2022.
Namun, tenggat tersebut diperpendek menjadi “sekitar 10 atau 12 hari” pada akhir Juli. Batas waktu terbaru itu akan berakhir hari Jumat ini.
Baca juga: AS-Rusia Bersitegang, Trump: Dua Kapal Selam Nuklir Sudah di Tempat yang Seharusnya