Terbakar, Halte Senen Dibersihkan

Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerjunkan petugas untuk membersihkan Halte Senen Sentral dan Halte Senen Toyota Rangga. Kedua halte itu sempat dibakar orang tak dikenal, saat unjuk rasa ricuh pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Pantauan Metrotvnews.com petugas gabungan dari Dinas Kebersihan, Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Kehutanan, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, dan lainnya berkumpul pada 08.19 WIB. Mereka terlebih dahulu mengikuti apel.

Dari dua halte di Senen, yang paling parah terdampak ialah Halte Senen Toyota Rangga. Hanya Tersisa rangka-rangka besi dari halte tersebut.

Sedangkan untuk Halte Senen Sentral tidak terlalu parah terdampak. Saat ini, halte tersebut telah ditutup olen papan kayu untuk memudahkan proses perbaikan.
 

Baca: 7 Halte TransJakarta Dibakar

Meski halte tersebut belum bisa dioperasikan, Transkjakarta berencana memasang mesin tap on bus. Mesin sementara itu diwacanakan dipasang di trotoar.

Kondisi kedua halte ini sudah lebih baik dari hari-hari sebelumnya. Sebab, Pemprov DKI telah bergotong royong bersama pengemudi ojek online hingga masyarakat dalam membersihkan halte tersebut.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan sebanyak 22 halte Transjakarta rusak akibat kericuhan yang terjadi di Ibu Kota beberapa hari terakhir. Dari jumlah tersebut, enam halte terbakar dan dijarah, sementara 16 lainnya mengalami kerusakan serta dipenuhi coretan vandalisme.

"Seluruh halte yang dirusak tersebut mulai dari hari Sabtu kemarin kita sudah melakukan pembersihan dan segera akan kita lakukan perbaikan. Mudah-mudahan baik yang rusak sedang, rusak berat, akan bisa kita selesaikan tanggal 8 atau 9 September," kata Pramono, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 1 September 2025.