Mulai 1 Februari, Perjalanan Naik Kereta Api Bakal Makin Singkat

Ilustrasi KAI. Foto: Dokumen KAI

Mulai 1 Februari, Perjalanan Naik Kereta Api Bakal Makin Singkat

Annisa Ayu Artanti • 12 January 2025 17:02

Jakarta: PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyatakan mulai 1 Februari 2025 waktu perjalanan kereta api akan semakin singkat. Sebagian kereta api mengalami perubahan jadwal keberangkatan.
 
Hal tersebut karena KAI mulai memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 untuk menggantikan Gapeka 2023 yang sebelumnya digunakan oleh KAI.
 
Grafik Perjalanan Kereta Api atau Gapeka adalah pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.
 
“Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 adalah efisiensi waktu perjalanan KA," kata VP Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan tertulis, Minggu, 12 Januari 2024.
 
Baca juga: 

Pakai Face Recognition, KAI Hemat Anggaran Rp369 Juta

 
Anne menjelaskan, terdapat efisiensi waktu perjalanan KA Antarkota Jawa sebesar 2.551 menit/hari.
 
"Rinciannya, efisiensi 225 menit pada KA Argo, 486 menit pada KA Eksekutif, 1.221 menit pada KA Eksekutif Campuran, dan 519 menit pada KA Ekonomi,” tutur Anne.


Ilustrasi KAI. Foto: Dokumen KAI
 
Pada Gapeka 2025 juga terdapat penambahan jumlah perjalanan kereta api antar kota di Jawa di antaranya:
  • KA Pangrango (Sukabumi-Bogor) PP
  • KA Argo Merbabu (Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng) PP
  • KA Tawangjaya Premium (Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng) PP
  • KA Taksaka (Gambir-Yogyakarta) PP
  • KA Purwojaya Fakultatif (Gambir-Kroya-Cilacap) PP
  • KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo) PP
  • KA Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun) PP
  • KA Gunung Jati (Gambir-Cirebon) PP
  • KA Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang) PP
  • KA Cakrabuana (Gambir-Cirebon) PP
  • KA Cakrabuana (Gambir-Purwokerto) PP
  • KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Gambir-Surabaya Pasarturi) PP
  • KA Harina Pagi (Bandung- Cikampek-Surabaya Pasarturi) PP
  • KA Menoreh (Pasar Senen-Semarang Tawang) PP
  • KA Sancaka Utara Fakultatif (Cilacap-Solo Balapan-Gundih-Surabaya Pasarturi) PP
  • KA Ijen Ekspres Fakultatif (Malang-Ketapang) PP
  • KA Argo Anjasmoro Fakultatif (Surabaya Pasarturi-Gambir) PP
Selain itu, ada efisiensi waktu perjalanan KA Penumpang di Divre I Sumatera Utara sebesar 68 menit / hari dan di Divre II Sumatera Barat sebesar 72 menit / hari.
Adapun penambahan KA Penumpang di Sumatera yaitu:
  • KA Pariaman Ekspress (Pauhlima – Naras) PP
  • KA Pariaman Ekspress Fluktuatif (Padang-Naras) PP
Terdapat berbagai faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka dari 2023 ke 2025 meliputi adanya jalur ganda yang dibangun oleh DJKA Kementerian Perhubungan, penambahan KA penumpang dan KA barang baru, perpanjangan rute seperti lintas Kreunggeukeuh – Kutablang – Muara Satu, serta percepatan waktu tempuh perjalanan KA.
 
Penyesuaian Gapeka juga dilakukan untuk meningaktkan keandalan pola operasi pada Commuter Line, KA Bandara, Prameks, dan KA Feeder serta peningkatan kecepatan prasarana dan stasiun.
 
“Kami berharap dengan pemberlakuan Gapeka 2025 ini, pelanggan kereta api akan semakin meningkat melalui berbagai peningkatan pelayanan seperti waktu perjalanan yang semakin singkat, penambahan jumlah perjalanan kereta api, dan lainnya,” tutur Anne.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)