Lestari Moerdijat Tekankan Pentingnya Peningkatan Kualitas Guru Menghadapi Tantangan Zaman

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Foto: Dok. Metrotvnews.com.

Lestari Moerdijat Tekankan Pentingnya Peningkatan Kualitas Guru Menghadapi Tantangan Zaman

Fachri Audhia Hafiez • 20 October 2025 18:59

Kudus: Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie) mengatakan pentingnya peningkatan kualitas guru dalam proses transformasi di sektor pendidikan. Hal ini upaya menjawab berbagai tantangan perkembangan zaman. 

"Bila pembelajaran menyeluruh ini diaplikasikan dengan baik, proses transformasi pendidikan juga akan berjalan dengan baik," kata Rerie pada acara workshop pendidikan bertema Transformasi Pendidikan Melalui Pembelajaran Mendalam di Hotel Griptha, Kudus, Jawa Tengah, Senin, 20 Oktober 2025. 
 


Hadir pada acara itu antara lain Jumeri, S.TP., M.SI (Widyaprada Ahli Utama Direktorat SD Kemendikdasmen RI ), Yohan Rubiyantoro, M.A., Ph.D. (Widyaprada Ahli Muda Kementerian Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Republik Indonesia), Endang Susilowati, S.Sos.,M.M (Anggota DPRD Kabupaten Demak), Haris Wahyudi Ridwan, A.P., M.Si.(Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak), serta para guru di Demak dan sekitarnya. 

Pelatihan yang dihadiri 150 guru dari Kabupaten Demak dan sekitarnya itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru. Karena guru sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan nasional. 

Dengan kualitas pendidikan yang lebih baik, tambah Rerie, merupakan bagian dari upaya mempersiapkan generasi penerus bangsa agar dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045. Di masa lalu, kata dia, pola pembelajaran yang diterapkan lebih ke arah kemampuan menghafal siswa. 


Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat (Rerie). Foto: Dok. Metrotvnews.com.

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mengatakan dengan perkembangan tantangan yang dihadapi saat ini, para pengajar dituntut memiliki kemampuan dalam menyampaikan pemahaman ilmu yang dimilikinya kepada para siswa.  

Esensi dari deep learning, tambah Rerie, adalah pendidikan yang sangat holistik. Sehingga guru harus memiliki kemampuan mengajar dan menjawab keingintahuan para murid, serta dapat menumbuhkan kemandirian belajar para peserta didik. 

"Sasaran pembelajaran tidak lagi sebatas mampu menghafal, lebih dari itu peserta didik harus mampu memahami sebuah permasalahan secara mendalam," ujar Rerie.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Fachri Audhia Hafiez)