Jenazah korban tenggelam usai dievakuasi dari sungai. Dokumentasi/ istimewa.
Daviq Umar Al Faruq • 12 November 2024 14:17
Malang: Dua bocah laki-laki meninggal usai terseret arus dan tenggelam di Sungai Mewek, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, Senin malam, 11 Januari 2024. Kedua bocah itu berinisial DE, 7, dan AM, 6, yang samqq-sama warga Kelurahan Balearjosari Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, menerangkan kejadian tragis ini bermula saat kedua korban berpamitan bermain dan mencari ikan di sekitar Sungai Mewek sekitar pukul 13.00 WIB.
"Namun hingga sore tiba, keduanya tidak kunjung pulang ke rumah," kata Yudi, Selasa, 12 November 2024.
Lantaran tak kunjung pulang ke rumah, pihak keluarga kemudian mendatangi lokasi sungai untuk mencari keberadaan kedua bocah tersebut korban. Sesampainya di pinggir sungai, pihak keluarga hanya menemukan pakaian milik kedua bocah tersebut.
"Kemudian sekitar pukul 18.00 WIB, pihak keluarga melapor ke Polsek Blimbing untuk membantu melakukan pencarian," jelasnya.
Setelah dilaporkan, pihak keluarga dengan dibantu polisi, warga setempat dan relawan langsung melakukan pencarian kedua bocah itu. Setelah beberapa saat, kedua bocah itu berhasil ditemukan sekitar pukul 20.00 WIB.
Saat ditemukan, kedua bocah itu ditemukan dalam kondisi tenggelam di sungai. Selanjutnya, kedua bocah itu langsung dievakuasi oleh petugas gabungan.
"Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dan ternyata kondisi kedua korban telah meninggal," ungkapnya.
Yudi menambahkan kedua korban merupakan pelajar SDN Balearjosari 2 dan keduanya masih duduk di bangku kelas satu. Atas kejadian tersebut, pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban dan menerimanya sebagai musibah.
"Pihak keluarga menerima kejadian itu sebagai musibah dan telah membuat surat pernyataan menolak dilakukan autopsi. Untuk selanjutnya, kedua jenazah dibawa ke rumah duka masing-masing dan malam ini akan dimakamkan," ujarnya.