Konferensi pers Timnas AMIN. Medcom.id/Fachri
Fachri Audhia Hafiez • 17 February 2024 08:29
Jakarta: Kubu pasangan capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) menduga ada upaya penghapusan data pada real count Komisi Pemilihan Umum (KPU). Temuan ini berdasarkan pemantauan tim IT forensik Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN.
"Artinya ada proses penghapusan, kita sedang (tim) forensik (mendalami) TPS mana yang dihapus," kata Deputi Hubungan Antarlembaga Timnas AMIN Putra Jaya Husain di Rumah Koalisi Perubahan, Jalan Brawijaya X Nomor 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 16 Februari 2024.
Putra membeberkan bukti berkurangnya perhitungan suara AMIN yang diperoleh dari situs pemilu2024.kpu.go.id milik KPU RI. Mereka mengambil tangkapan layar dengan jarak waktu tertentu.
Timnas AMIN menemukan suara Anies dan Muhaimin justru berkurang, tidak bertambah. Padahal, jaraknya tidak sampai satu jam.
"Pada 15 Februari jam 19.00.23 WIB, kemudian kita refresh dapat lagi jam 19.30.24 WIB. Jadi ada dua screenshot yang selisih waktunya 3 menit 1 detik," ujar Putra.
Baca juga:
KPU Didesak Percepat Penghitungan Suara Manual |