2 Pelaku Perekrutan Teroris Anak Ditangkap di Sumbar dan Jateng

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko. Foto: Tangkapan layar Metro TV.

2 Pelaku Perekrutan Teroris Anak Ditangkap di Sumbar dan Jateng

Kautsar Widya Prabowo • 18 November 2025 12:06

Jakarta: Densus 88 Polri menangkap dua terduga teroris yang melibatkan anak-anak. Mereka ditangkap di Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), dan Tegal, Jawa Tengah (Jateng).

"Penangkapan dilakukan di Sumbar dan Jateng," kata Karopenmas Polri Trunoyudo Wisnu Andiko dalam Breaking News Metro TV, Selasa, 18 November 2025.

Jenderal bintang satu Korps Bhayangkara itu menjelaskan, terduga teroris pertama yang ditangkap yaitu MS. Pemuda berumur 18 tahun itu ditangkap di Tegal, Jateng.

"Lalu JJS asal Kabupaten Agam, Sumbar, usia 19 tahun. Ditangkap pada pada Senin 17 November 2025," ungkap Trunoyudo.

Baca juga: Breaking News: Polri Tangkap 2 Perekrut Teroris Anak

Total, ada lima orang yang berkaitan dengan grup yang diduga sosial media (sosmed) yang merekrut anak-anak sebagai teroris. Penangkapan dilakukan di berbagai daerah.

"Dari para pelaku di grup sosmed tersebut lima orang ditangkap, yaitu FW asal Medan, LM Sulteng, BMS Sleman DIY, MS asal Tegal Jateng, JJS Padang Sumbar," sebut Trunoyudo.

Eks Kabid Humas Polda Metro Jaya itu menjelaskan, para pelaku mendoktrin anak-anak agar radikal. Hingga, mau melakukan aksi teror. 

"Peranannya merekrut dan mempengaruhi anak-anak supaya radikal, mengajak bergabung dengan kelompok terorisme, dan melakukan aksi terorm," ujar Trunoyudo

Hingga saat ini, tercatat sudah ratusan anak yang terlibat radikalisme. Mereka tersebar di 23 provinsi

"Hingga saat ini, Densus 88 mencatat sekitar 110 anak yang memiliki usia rentang antara 10 hingga 18 tahun yang tersebar 23 provinsi yang diduga terlibat jaringan terorisme," kata Trunoyudo.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)