Presiden RI Prabowo Subianto mencetak sejarah baru dengan melantik 961 kepala daerah secara serentak di Istana Negara, Kamis, 20 Februari 2025. Dok. IG Sekretariat Kabinet
Media Indonesia • 21 February 2025 13:30
Semarang: Kepala daerah asal PDIP di Jawa Tengah belum satu suara menyikapi surat resmi dari DPP PDI Perjuangan (PDIP) bernomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang menginstruksikan seluruh kepala daerah kader PDIP menunda pembekalan kepemimpinan (retreat) di Akmil Magelang.
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti akan mengikuti instruksi partai untuk tidak berangkat ke Magelang dan tetap memilih berada di Semarang. Ia memilih menjalankan tugas dengan menggelar rapat terbatas untuk menangani permasalahan yang lebih mendesak dan penting.
"Kami yang dari PDI Perjuangan tidak hadir ke Magelang, lagian Semarang-Magelang dekat sehingga menunggu perkembangan lebih lanjut," ungkap Agustina Wilujeng di Balai Kota Semarang Jumat pagi, 21 Februari 2025.
Senada, Bupati Semarang Ngesti Nugraha juga telah mengetahui instruksi Ketua Umum DPP PDIP tersebut. Ia masih menunggu perkembangan dan instruksi lebih lanjut dari partai.
"Tadi malam kami menerima surat undangan retreat, kami masih melihat perkembangan, jika nanti sudah diizinkan berangkat maka kami juga akan berangkat selain selalu siap dan ready on call," kata Ngesti Nugraha.
Sikap berbeda ditunjukan, Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo. Ia mengaku tetap berangkat ke Magelang meski ada instruksi Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri soal penundaan ikut retreat.
"Saya tetap berangkat ke Magelang sambil menunggu arahan lanjut dari Megawati, rencananya habis Jumatan saya akan berangkat, tapi ke sekitar Magelang sambil menunggu instruksi lebih lanjut Ketua Umum," ujarnya.
Sebagai bukti telah siap mengikuti pembekalan kepemimpinan di Akmil Magelang, lanjut Hamenang, telah menunjuk Wakil Bupati Klaten Benny Indra sebagai pelaksana harian (Plh) kepala daerah sampai selesai pelaksanaan retreat sepekan mendatang.
Demikian juga Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma memutuskan tetap mengikuti retreat kepala daerah yang digelar di Akmil Magelang meski beredar instruksi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri tersebut. Bahkan telah mulai perjalanan ke Magelang dan diperkirakan sampai sebelum pembukaan pelaksanaan retreat tersebut.
"Saya berangkat mengikuti retreat demi kepentingan masyarakat, selanjutnya selama sepekan mengikuti kegiatan pembekalan kepemimpinan ini pemerintahan dipegang oleh Wakil Bupati Wurja," kata Paramitha Widya Kusuma.
Wali Kota Magelang Damar Prasetyono memilih lebih berhati-hati menghadapi persoalan ini, satu sisi menghormati instruksi Megawati, namun di sisi lain kegiatan retreat merupakan kebijakan pemerintah pusat, sehingga tidak ingin terjebak dalam polemik tersebut.
"Kami kepala daerah milik masyarakat, sehingga seluruh kegiatannya untuk kepentingan masyarakat," imbuhnya.
Di Jawa Tengah ada 19 kepala daerah baru diusung oleh PDIP, namun hingga siang sebagian belum memberikan kepastian berangkat ikuti retreat di Akmil Magelang atau mengikuti surat edaran Ketua DPP PDIP yang ditandatangani Megawati Soekarnoputri.
Ini daftar ke 19 kepala daerah di Jawa Tengah diketahui diusung PDIP:
1. Kota Semarang: Agustina Wilujeng Pramestuti - Iswar Aminuddin
2. Kabupaten Semarang: Ngesti Nugraha-Nur Arifah
3. Kabupaten Demak: Eistianah-M Baddrudin
4. Kabupaten Grobogan: Setyo Hadi-Sugeng
5. Kabupaten Jepara: Witiarso Utomo-M Ibnu
6. Kabupaten Karanganyar: Rober Christanto-Adhe
7. Kabupaten Kendal:Dyah Kartika-Benny
8. Kabupaten Klaten: Hamenang Wajar-Benny Indra
9. Kabupaten Kudus: Sam'ani Imtakoris-Bellinda Putri Sabrina Birton
10. Kabupaten Magelang: Grengseng Pamuji -Sahid
11. Kabupaten Brebes: Paramitha-Wurja
12. Kabupaten Sukoharjo: Etik Suryani-Eko Sapto
13. Kabupaten Temanggung: Agus Setyawan-Nadia Muna
14. Kabupaten Wonogiri: Setyo Sukarno-Imron
15. Kabupaten Wonosobo: Arief Nurhidayat-Husein)
16. Kota Pekalongan: Achmad Afzan-Balqis
17. Kabupaten Banyumas: Sadewo-Dwi Asih
18. Kota Magelang: Damar Prasetyono-Sri Harso
19. Kabupaten Purworejo: Yuli Hastuti-Dion Agasi Setiabudi.