Waketum Gerindra Habiburokhman/Medcom.id/Fachri
Fachri Audhia Hafiez • 20 June 2024 16:04
Jakarta: Partai Gerindra membalas PDI Perjuangan (PDIP) yang menuding Presiden Joko Widodo cawe-cawe di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Cawe-cawe dituding berdampak buruk seperti momen Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Bukan institusinya ya, pada orang yang menuding cawe-cawe rakyat sudah menghukum mereka, apakah sekarang ingin mengulangi kesalahan yang sama? Ya silakan monggo," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 20 Juni 2024.
Wakil Ketua Komisi III DPR itu mengatakan pihak pemfitnah Jokowi akan dibalas rakyat. Ganjaran itu tinggal menunggu waktu.
"Kalau masih ada orang yang ingin mengulangi perilaku yang sama memfitnah Pak Jokowi dan sebagainya, kita tunggu saja hukuman rakyat berikutnya," ujar Habiburokhman.
Habiburokhman mengatakan tudingan-tudingan tidak etis karena baru saja melewati Pemilu 2024. Menurut dia, ketika pihak dituding cawe-cawe justru mendapat dukungan besar.
Baca: Presiden Perintahkan Kepala Daerah Antisipasi Kelangkaan Pangan Akibat Suhu Panas |