Capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam Dialog Terbuka Muhammadiyah. Foto: Tangkapan layar.
Theofilus Ifan Sucipto • 22 November 2023 14:04
Jakarta: Calon presiden (capres) Anies Baswedan mengungkapkan cara menekan angka anak yang putus sekolah. Anies tapak tilas dari pengalamannya bersinggungan dengan eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
"Intensifkan paket B, paket C, dan beri insentif bagi pengelola dengan diberi bantuan dari pemerintah," kata Anies dalam dialog terbuka Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jawa Tengah, Rabu, 22 November 2023.
Capres nomor urut 1 itu mengatakan insentif itu guna memudahkan kelompok-kelompok belajar menyelenggarakan ujian paket B dan C. Supaya anak-anak yang putus sekolah bisa dikembalikan.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu bercerita saat meminta Susi menyelesaikan paket C. Awalnya, Susi menolak karena merasa tidak butuh ijazah tersebut.
Anies kemudian menjelaskan tujuan menawarkan Susi mengikuti ujian paket C. Dia ingin Susi menjadi teladan bagi anak-anak putus sekolah sehingga mau mengikuti ujian paket.
"Kalau Ibu Susi paket C, bisa ke mana-mana promosi. Lihat paket C, contohnya kayak Ibu Susi paket C," papar dia.
Susi belakangan lulus paket C dan punya ijazah SMA. Cerita itu menjadi acuan Anies dalam menekan angka anak-anak yang putus sekolah.
"Kami ingin yang putus (sekolah) terselamatkan," tegas dia.
Streaming