Wali Kota Solo Cabut Status Siaga Darurat Bencana Sosial

Wali Kota Solo Respati Ardi. (Metrotvnews.com/ Triawati)

Wali Kota Solo Cabut Status Siaga Darurat Bencana Sosial

Triawati Prihatsari • 7 September 2025 12:55

Solo: Wali Kota Solo Respati Ardi mencabut status siaga darurat bencana sosial yang diterapkan sejak 30 September 2025. Status siaga darurat bencana diterapkan sebagai respon demonstrasi disertai tindakan anarkis di beberapa titik di Kota Solo akhir Agustus 2025 lalu.

Seiring situasi dan kondisi yang berangsur pulih, per 6 September hingga 13 September 2025, Kota Solo memasuki status Transisi Darurat Bencana Sosial. Respati mengungkapkan rasa syukurnya karena Solo kini memasuki masa pemulihan usai aksi ricuh yang mengakibatkan kerusakan dan pembakaran.

“Alhamdulillah, ini masa transisi atau pemulihan. Saya berterima kasih kepada TNI, Polri, Linmas dan seluruh pihak yang telah nyengkuyung bersama-sama menjaga kondusifitas kota. Sekaligus saya matur nuwun kepada seluruh warga Solo karena turut aktif mengkampanyekan Gerakan Warga Solo (GWS) untuk saling jaga sesama,” beber Respati, Minggu, 7 September 2025.

Baca: 

Ia menambahkan, situasi Kota Solo dipastikan telah kondusif dan aktivitas warga berangsur normal. Respati mengungkap sejumlah acara skala nasional dan intenasional di Kota Solo berlangsung aman.

"Ada SIPA dan Festival Payung Nusantara yang bisa dinikmati pengunjung,” ungkap Respati.

Sebelumnya, Respati menetapkan status siaga darurat bencana pasca-unjuk rasa di sejumlah titik di Kota Solo, Jumat, 29 Agustus 2025. Pasalnya, aksi tersebut sempat ricuh dan berakibat rusaknya fasilitas umum (fasum), termasuk gedung Sekretaris DPRD Solo yang dibakar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)