Jakarta: Makan adalah kebutuhan dasar setiap manusia. Namun dalam Islam, makan tidak sekadar untuk memenuhi rasa lapar, melainkan juga menjadi ibadah jika dilakukan dengan niat yang baik dan adab yang benar. Salah satu bentuk adab tersebut adalah membaca doa sebelum dan sesudah makan.
Rasulullah SAW sangat menganjurkan umat Islam untuk membaca doa sebelum dan sesudah makan sebagai bagian dari adab makan dan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas rezeki yang diberikan.
Mengajarkan doa makan sejak dini sangat penting agar anak terbiasa bersyukur. Doa yang sederhana ini bukan hanya membentuk kebiasaan baik, tapi juga menanamkan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari.
Doa Sebelum Makan
Allahumma baarik lanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa 'adzaa bannaar.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami dalam rezeki yang telah Engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari siksa api neraka."
Doa Setelah Makan
Alhamdulillahilladzi ath-amanaa wa saqoonaa wa ja'alanaa minal muslimiin.
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum serta menjadikan kami termasuk dari kaum muslimin."
Adab Sebelum dan Ketika Makan
- Membersihkan tangan terlebih dahulu sebelum makan.
- Mengucapkan doa sebelum memulai makan.
- Menggunakan tangan kanan saat menyantap makanan.
- Makan sambil duduk dengan tenang.
- Menghindari banyak berbicara selama makan berlangsung.
- Tidak meniup makanan yang masih panas.
- Berhenti makan sebelum merasa terlalu kenyang.
Adab Setelah Makan
- Mengucapkan pujian kepada Allah (hamdalah) setelah selesai makan.
- Menunjukkan rasa syukur dan berdoa kepada Allah atas nikmat yang diterima.
- Mencuci tangan kembali usai makan.
- Merapikan alat makan dan sisa makanan yang digunakan.
- Tidak langsung tidur, mandi, atau beraktivitas berat setelah makan.
Manfaat Membaca Doa Makan
- Mengajarkan rasa syukur kepada anak sejak dini.
- Menumbuhkan kebiasaan berdoa dalam kehidupan sehari-hari.
- Menjadikan kegiatan makan sebagai ibadah.
- Menghindarkan dari gangguan setan saat makan.