Iran Hancurkan Kubah Komunikasi Utama AS di Qatar

Doha: Serangan rudal balistik Iran di Pangkalan Udara Al Udeid di Qatar pada 23 Juni lalu telah kubah geodesik yang digunakan militer Amerika Serikat (AS) untuk melakukan komunikasi satelit yang aman, lapor Associated Press, berdasarkan analisis citra satelit dan pernyataan resmi. Pangkalan tersebut, yang terletak di luar Doha, merupakan markas besar Komando Pusat AS (CENTCOM) dan memainkan peran sentral dalam operasi militer regional.

Kubah senilai USD15 juta, yang dipasang pada tahun 2016, mendukung komunikasi satelit canggih. Meski bangunan di dekatnya menunjukkan kerusakan kecil, sebagian besar pangkalan tetap utuh.

Menyusul publikasi laporan tersebut, juru bicara Pentagon Sean Parnell mengonfirmasi bahwa sebuah rudal menghantam radome, tetapi menyatakan bahwa kerusakannya minimal dan operasi di pangkalan tersebut tetap tidak terpengaruh.

"Al Udeid tetap beroperasi penuh," ujarnya, dikutip dari India Today, Sabtu, 12 Juli 2025.

Serangan itu terjadi sebagai tanggapan atas pengeboman AS terhadap tiga lokasi nuklir Iran selama perang 12 hari Iran-Israel baru-baru ini.

Menurut Presiden AS Donald Trump, Iran memberikan peringatan dini atas serangan tersebut, yang memungkinkan pertahanan AS dan Qatar untuk bersiap. Trump mengatakan 14 rudal Iran diluncurkan, 13 dicegat, dan satu rudal diizinkan mengenai target yang "tidak mengancam.”

"Saya ingin berterima kasih kepada Iran karena telah memberi kami pemberitahuan dini, yang memungkinkan tidak ada nyawa yang hilang, dan tidak ada yang terluka," tulis Trump di Truth Social.

Meski Iran mengklaim bahwa pangkalan itu "hancur" dan komunikasinya "terputus,” tidak ada personel AS yang dilaporkan terluka. Citra satelit mengonfirmasi kehancuran kubah, tetapi menunjukkan sisa pangkalan berfungsi normal.

Serangan itu, yang segera diikuti gencatan senjata yang ditengahi AS, meredakan ketegangan dan mencegah konflik regional yang lebih luas.

Baca juga:  Pentagon Klaim Serangan ke Fasilitas Nuklir Iran Berhasil Capai Tujuan