Minat Tinggi, Harga Emas Mendekati Rekor Baru Lagi

Ilustrasi. Foto: Freepik.

Minat Tinggi, Harga Emas Mendekati Rekor Baru Lagi

Eko Nordiansyah • 8 October 2025 08:42

Chicago: Harga emas dunia (XAU/USD) melanjutkan reli ke dekat USD3.990 selama awal perdagangan sesi Asia pada Rabu, 8 Oktober 2025. Ekspektasi pemangkasan suku bunga AS, risiko geopolitik, dan ketidakpastian ekonomi memberikan dukungan bagi logam mulia ini. Para pedagang akan mengawasi risalah rapat FOMC yang akan dirilis nanti pada Rabu.

Reli logam kuning ini didorong oleh aliran safe haven seiring dengan penutupan pemerintah AS yang memasuki minggu kedua. Penutupan yang sedang berlangsung telah menunda rilis data ekonomi penting, termasuk data Nonfarm Payrolls (NFP) AS, yang berpotensi mempersulit pengambilan keputusan The Fed.

Federal Reserve AS (The Fed) secara luas diprakirakan akan memangkas suku bunga federal funds sebesar 25 basis poin (bp) pada pertemuan Oktober, menurunkan kisaran target menjadi 3,75 hingga 4,00 persen. 

Pasar keuangan kini memprakirakan kemungkinan hampir 83 persen pemangkasan suku bunga The Fed tambahan pada bulan Desember, menurut Alat FedWatch CME, meskipun ini kemungkinan akan bergantung pada data yang dirilis sebelum itu. Suku bunga yang lebih rendah dapat mengurangi biaya peluang untuk memegang Emas, mendukung logam mulia yang tidak berimbal hasil ini.


(Ilustrasi emas. Foto: Dok Bappebti)

Gejolak politik di Prancis dan Jepang

Kemenangan mengejutkan Sanae Takaichi dalam pemilihan kepemimpinan Partai Demokrat Liberal (Liberal Democratic Party/LDP) menandai titik balik penting bagi kebijakan dan prospek pasar Jepang serta mendorong mundur penentuan waktu yang mungkin untuk kenaikan suku bunga Bank of Japan (BoJ) berikutnya. 

Di Prancis, Perdana Menteri baru Sebastien Lecornu dan pemerintahnya mengundurkan diri pada hari Senin, beberapa jam setelah dilantik, memperdalam krisis politik di negara tersebut.

Melihat ke depan, risalah rapat FOMC akan diawasi dengan ketat nanti di hari ini, karena mungkin memberikan beberapa petunjuk tentang jalur suku bunga AS. Setiap tanda sentimen hawkish dari The Fed dapat mengangkat Dolar AS (USD) dan membebani harga komoditas berdenominasi USD dalam waktu dekat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)