Penetrasi Meningkat, Astra Kebut Bisnis Mobil Listrik

Menara Astra. Foto: Dokumen Astra

Penetrasi Meningkat, Astra Kebut Bisnis Mobil Listrik

Eko Nordiansyah • 8 May 2025 20:58

Jakarta: PT Astra International Tbk (ASII) mencatat penetrasi pengunaan kendaraan listrik di Indonesia mulai meningkat. Untuk itu, perusahaan akan meningkatkan bisnis mobil listrik, khususnya segmen hybrid.

Direktur Astra Henry Tanoto mengatakan, penetrasi mobil listrik di kuartal I-2025 ini bahkan telah melampaui tahun lalu. Jika sebelumnya penetrasinya sebesar 12 persen pada 2024, kini angka meningkat jadi 15 persen di kuartal I-2025.

"Didalamnya memang BEV sebelumnya dari lima persen naik menjadi delapan persen dan hybrid dari enam sekian (persen) naik juga menjadi sekitar tujuh persen," kata dia dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 8 Mei 2025.

Sementara itu, persebaran penggunaan mobil listrik juga mulai meningkat. Jika kendaraan BEV, lebih dari 80 persen penggunaan di kota-kota besar, namun untuk hybrid angkanya bisa mencapai 50-50 persen.

"Jadi memang isu atau limitasi terkait infrastructure charging itu juga masih tetap menjadi concern. Dan yang kedua juga terkait dengan resale value yang didorong dari mostly dari pembeli BEV masih adalah additional car," ungkapnya.
 

Baca juga: 

Daya Beli Merosot, Astra International Kurangi Belanja Modal



(Ilustrasi pameran mobil. Foto: Dok Metrotvnews.com)

Strategi Astra

Henry mengungkapkan, strategi Astra demi menggenjot lini bisnis ini adalah dengan memaksimalkan produk dan layanan. Selain itu, keragaman produk juga menjadi jalan Astra baik untuk BEV maupun hybrid.

"BEV kami sudah memiliki beberapa produk dan juga tahun ini melihat juga perkembangan dari BEV juga akan meluncurkan produk BEV juga di tahun ini. Kedua untuk hybrid, sampai sekarang itu sekitar hampir lebih dari 15 model hybrid yang kita sudah miliki," ujar dia.

Strategi lain adalah memperluas jaringan ke luar wilayah Pulau Jawa. Sementara banyaknya jaringan bisnis Astra mulai dari layanan keuangan hingga asuransi menjadi kelebihan perseroan.

"Dengan jaringan yang luas dan di-support dengan ekosistem yang lengkap dan baik maka ini juga merupakan salah satu kontribusi. Kalau teman-teman lihat resale value dari produk-produk kita cukup baik gitu ya karena memang ditunjang dengan ekosistem dari Astra," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)