Turki Serukan Penghentian Segera Serangan Darat Israel di Gaza

Gedung Kementerian Luar Negeri Turki di Ankara. (Anadolu Agency)

Turki Serukan Penghentian Segera Serangan Darat Israel di Gaza

Willy Haryono • 19 May 2025 06:21

Ankara: Turki mengecam perluasan operasi darat Israel di Gaza, dan menyerukan diakhirinya segera serangan serta memulai pengiriman bantuan kemanusiaan yang mendesak, kata Kementerian Luar Negeri Turki pada hari Minggu kemarin.

"Pada saat negosiasi sedang berlangsung, perluasan serangan Israel di Gaza melemahkan semua upaya membangun perdamaian dan stabilitas," kata kementerian tersebut, dikutip dari Anadolu Agency, Senin, 19 Mei 2025.

Ditambahkannya bahwa eskalasi ini "sekali lagi menunjukkan bahwa Israel tidak memiliki niat untuk mencapai perdamaian yang langgeng."

Ankara menegaskan kembali seruannya untuk "gencatan senjata segera, penghentian operasi di berbagai wilayah Gaza, dan masuknya bantuan kemanusiaan tanpa hambatan."

Ankara juga mendesak masyarakat internasional untuk mengambil "langkah-langkah efektif dan tegas terhadap Israel" sesuai kewajiban hukum dan kemanusiaan mereka.

"Menciptakan perdamaian dan keamanan regional mengharuskan masyarakat internasional untuk bertindak tanpa penundaan," tegas Kemenlu Turki.

Militer Israel mengumumkan telah melancarkan serangan darat di Gaza yang bertujuan memperluas dan menjadikan pendudukan tersebut permanen sebagai bagian dari rencana ofensif baru yang disetujui kabinet keamanan pada 4 Mei.

Tentara Israel telah melancarkan serangan brutal terhadap Gaza sejak Oktober 2023, menewaskan lebih dari 53.000 warga Palestina, sebagian besar dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.

Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan November lalu untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas perangnya di daerah kantong terkepung tersebut.

Baca juga:  Media Saudi: Jasad Pemimpin Hamas, Muhammad Sinwar Ditemukan di Terowongan Gaza

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)