Polisi siap Amankan HUT TNI dan Parade Alutsista, Ini Alternatif Rutenya

Jakarta: Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya siap mengamankan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI dan parade alutsista pada Minggu, 5 Oktober 2025. Adapun, kegiatan ini akan berlangsung di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat dan sekitarnya. 

"Dapat saya informasikan, jadi untuk pengamanan HUT TNI yang jatuh pada 5 Oktober 2025, kami dari Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya siap untuk mendukung kegiatan pengamanan dari peringatan HUT TNI tersebut yang akan berlangsung di Monas," kata Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Robby Hefados saat dikonfirmasi, Kamis, 2 Oktober 2025.

Sementara untuk parade alutsista, Robby menyebut akan ada dua alternatif jalur yang digunakan oleh TNI. Pertama, melalui sekitar jalan Medan merdeka. Merdeka Selatan, Timur, Utara, Barat, dan Jalan Juanda.

Sedangkan, alternatif kedua mengarah ke Tugu Tani, terus Jalan Kwitang, putar balik sebelum Senen, mengarah kembali ke Tugu Tani dan masuk kembali lewat pintu Gambir.

Baca juga:  Peran TNI AD: Dari Pertahanan Darat hingga Misi Kemanusiaan

"Di antara kedua rute alternatif untuk alutsista ini, hari ini kami akan melaksanakan tactical floor game terkait masalah Kamseltibcar Lantas yang nantinya akan kemungkinan terjadi di tanggal 5 Oktober tersebut," ungkap Robby.

Namun, dari kedua alternatif ini belum dipastikan TNI menggunakan alternatif satu atau dua. Polisi masih menunggu informasi final dari TNI.

Ilustrasi. Foto: MI.

Selain itu, Robby menyebut pihaknya akan menghitung potensi-potensi kemacetan yang akan terjadi. Dengan demikian, pada saat pengamanan nanti bisa dikelola dengan baik.

"Sehingga tidak terjadi kepadatan yang cukup menyita kegiatan masyarakat," ujar Robby.

Lebih lanjut, Robby mengatakan Ditlantas Polda Metro Jaya menyiapkan 1.000 personel untuk mengamankan arus lalu lintas. Baik dari Satlantas di ke wilayahan, termasuk dari jajaran Mako Direktorat, termasuk juga dari Satlantas penyangga.

"Kalau untuk Satlantas penyangga kaitannya dengan kedatangan atau pergeseran pasukan yang mengarah ke Monas," kata Robby.

Ribuan personel itu akan dikerahkan dengan sistem kerja dua shift. Shift pertama bertugas dari pagi hari sampai pukul 15.00 WIB. Shift kedua bertugas dari pukul 15.00 WIB hingga acara selesai.