KPK Panggil Ridwan Kamil Usai Analisis Temuan Penggeledahan Rampung

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan pemanggilan eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Politikus Golkar itu bakal dipanggil terkait dugaan korupsi penempatan iklan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk atau Bank BJB (BJBR) periode 2021-2023.

“Dari penggeledahan itu kami menyita beberapa dokumen dan juga barbuk elektronik. Untuk kepentingan itu kami harus melakukan konfirmasi yang bersangkutan terkait dokumen-dokumen yang ada,” kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu di Jakarta, Minggu, 16 Maret 2025.

Menurut Asep, Ridwan bakal dipanggil usai analisis barang bukti tuntas. Sehingga, hasil analisis dapat dikonfirmasi ke Ridwan Kamil.

Asep belum memerinci kapan analisis rampung. Termasuk, kapan Ridwan Kamil dipanggil.
 

Baca: Ridwan Kamil Ada Saat Rumahnya Digeledah KPK

“Itu harus kita pelajari dulu sehingga kita tahu informasi apa yang akan ditanyakan atau akan digali pada Pak RK. Jadi tidak bisa sekarang, digeledah lalu dipanggil. Kita dalami dulu dokumennya sehingga nanti tidak bolak-balik,” kata Asep.

KPK menetapkan lima tersangka rasuah pengadaan barang dan jasa di Bank BJB yang diindikasikan merugikan negara hingga Rp222 miliar tersebut. KPK juga sudah merencanakan untuk memeriksa sejumlah pihak sebagai saksi, termasuk mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

KPK sempat menggeledah rumah Ridwan Kamil yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat, Senin, 10 Maret 2025. Ridwan Kamil pun membenarkan bahwa rumahnya telah digeledah oleh tim penyidik KPK.

“Bahwa benar kami didatangi oleh tim KPK terkait perkara di BJB. Tim KPK sudah menunjukkan surat tugas resmi,” kata Ridwan Kamil, Senin, 10 Maret 2025.