Layar besar memperlihatkan siaran berita di salah satu kota di Iran. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 18 June 2025 14:54
Gaza: Kelompok pejuang Palestina, Hamas, mengecam keras ancaman militer Amerika Serikat (AS) terhadap Iran di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan Timur Tengah.
Dalam pernyataan resminya, Hamas menegaskan bahwa ancaman dan serangan ini merupakan pelanggaran nyata terhadap hukum internasional serta membahayakan stabilitas regional dan global.
“Ancaman AS terhadap Iran serta agresi berkelanjutan Israel merupakan pelanggaran terang-terangan atas hukum internasional dan ancaman langsung terhadap perdamaian serta keamanan dunia,” bunyi pernyataan resmi Hamas, seperti dikutip Anadolu Agency, Rabu, 18 Juni 2025.
Hamas menyatakan dukungan penuh terhadap Iran dan rakyatnya, sekaligus menegaskan bahwa Iran memiliki hak sah untuk mempertahankan kedaulatan dan integritas wilayahnya dari setiap bentuk agresi luar.
Pernyataan tersebut juga menyebut bahwa pihaknya menyalahkan sepenuhnya Washington dan entitas Zionis atas konsekuensi serius yang bisa timbul dari eskalasi ini terhadap Iran dan kawasan secara keseluruhan.
Hamas menyerukan kepada seluruh negara Arab dan Islam untuk segera mengambil sikap bersama yang bertanggung jawab guna menghentikan serangan Israel terhadap Iran. Langkah ini dinilai krusial demi menjaga keamanan kawasan dan melindungi kepentingan kolektif umat Muslim.
Ketegangan meningkat tajam sejak Jumat lalu, ketika Israel meluncurkan serangan udara ke berbagai target strategis di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir. Serangan tersebut memicu serangan balasan dari Teheran dalam bentuk rudal dan drone ke wilayah pendudukan.
Menurut data otoritas Iran, sedikitnya 224 orang tewas dan lebih dari 1.000 lainnya terluka akibat serangan Israel. Sementara itu, Israel menyatakan 24 warganya tewas dan ratusan cedera dalam serangan balasan Iran. (Muhammad Reyhansyah)
Baca juga: Israel Isyaratkan AS Akan Terlibat dalam Serangan ke Iran
Streaming