Bahaya Bayi Konsumsi Steroid, IDAI: Terlihat Gemuk, tapi Tulang Tidak Tumbuh

16 October 2024 11:39

Seorang baby sitter tega memberikan obat steroid pada bayi yang dirawatnya. Kepada polisi, tersangka mengaku memberikan obat steroid agar anak yang diasuhnya bisa lebih gemuk. Padahal, steroid yang diberikan tanpa indikasi dapat berbahaya bagi tubuh. 

Ketua UKK Endokrinologi IDAI dr. Agustini Utari, Sp.A(K) menjelaskan, penggunaan steroid harus dengan indikasi dan sesuai dosis yang diatur dokter. Penggunaan steroid tanpa indikasi dalam jangka waktu lama, dapat memberikan efek samping yang serius. 

"Penggunaan steroid yang tidak terkendali, misal hanya melihat efeknya salah satunya meningkatkan nafsu makan. Membuat anak kelihatan gemuk, tapi sebetulnya tulangnya tidak bisa tumbuh dengan pemberian steroid dosis tinggi jangka lama," kata Agustini. 
 

Baca:
Ngaku Lazim Digunakan, Polda Jatim Buru Babysitter Lain Pemberi Steroid Pada Bayi

"Seperti kasus ini diberikan 1 tahun, dia kelihatan pipinya menggemuk begitu tetapi sebetulnya anaknya akan menjadi pendek karena tidak bisa tumbuh," lanjutnya.

Penggunaan steroid yang tidak tepat, kata Agustini, dapat memengaruhi hot plate atau lempeng pertumbuhan bayi. Selain itu, steroid yang berlebihan juga berisiko meningkatkan tekanan darah dan gula darah. 

"Jadi bisa menyebabkan diabetes, juga menimbulkan kelainan lain misalnya dia melemahkan daya tahan tubuh," ucap Agustini. 

Agustini menjelaskan, penggunaan steroid pada bayi dengan penyakit tertentu sebetulnya diperbolehkan. Namun, dengan dosis dan jenis yang ditetapkan oleh dokter. 

"Dokter akan memilih steroid yang paling tepat untuk penggunaan. Namun harus diatur dosisnya ya, jadi dia harus dihitung berat badan dan berapa luas permukaan tubuhnya," tegas Agustini. 

Steroid biasanya diberikan misalnya pada kasus sindrom nefrotik yaitu kerusakan pada ginjal yang menyebabkan kadar protein di dalam urine meningkat. Bisa juga pada kasus autoimun seperti lupus. 

Ditegaskan kembali oleh Agustini, penggunaan steroid sesuai indikasi dan diatur oleh dokter. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)