4 December 2024 14:17
Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mulai menerapkan skema New Gross Split pada penandatanganan Kontrak Wilayah Kerja Central Andaman. Hal ini dilakukan untuk mendorong peningkatan lifting migas nasional.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyaksikan langsung penandatanganan kontrak wilayah kerja minyak dan gas bumi Central Andaman di Jakarta melalui skema New Gross Split.
Skema New Gross Split pertama kali dilakukan oleh Kepala Satuan Kerja Khusus Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dengan konsorsium kontraktor kontrak kerja sama yakni Harbour Energy Central Andaman dan Mubadala Energy .
Kepala SKK Migas Djoko Siswanto menyebutkan langkah ini dilakukan sebagai upaya pemerintah dalam peningkatan lifting minyak dan gas BDKD sesuai arahan Presiden Prabowo dalam upaya mencapai swasembada energi.
Baca juga: Skema Lama Tak Menarik, Pemerintah Siapkan Jurus Baru Tarik Investasi Migas |