20 February 2024 17:29
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari memintan maaf dan mengakui ada kesalahan dalam proses konversi pembacaan formulir C, hasil plano yang diunggah ke aplikasi Sirekap.
"Ada kelemahan-kelemahan tentu kami akan segera koreksi dan kami mohon maaf kalau hasil pembacaannya kurang sempurna dan menimbulkan publikasi hasil hitungan belum sesuai." kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari.
Hasyim memastikan, tidak ada niat pihaknya untuk memanipulasi serta mengubah hasil suara, ataupun menipu dalam menghitung hasil.
"Kami di KPU masih manusia-manusia biasa yang sangat mungkin salah. Kami pastikan kalau yang salah-salah pasti akan dikoreksi. Yang paling penting KPU enggak bolong-bolong dan harus ngomong jujur." ucap Hasyim.