Pemkot Surabaya Siapkan Pendampingan untuk Korban Ponpes Al Khoziny

10 October 2025 13:14

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyiapkan tim pendamping psikis bagi warganya yang menjadi korban selamat tragedi robohnya musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny. Sebab, banyak korban selamat yang masih syok mengingat peristiwa tersebut.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi usai berkunjung ke rumah Agus Ubaidillah. Agus adalah salah satu korban meninggal dunia robohnya musala Ponpes Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo. 

"Kami akan memberikan pendampingan psikis kepada anak-anak yang memang hari ini pasti ada perasaan tertekannya," kata Eri, dikutip dari tayangan Headline News, Metro TV, Jumat, 10 Oktober 2025. 
 

Baca juga: DPR Dorong Pemerintah Audit Bangunan Pesantren

Dalam kesempatan tersebut, Eri menyampaikan Pemkot Surabaya menyiapkan tim pendamping psikis untuk korban yang kondisinya masih belum stabil. Hal ini dilakukan mengingat korban rata-rata masih berusia remaja. 

"Tadi di beberapa tempat mereka sampaikan ketika melihat atau mendengar berita itu tadi emosinya akan meledak karena bagaimanapun (emosi) anak-anak kita yang usianya masih SMP dan SMA itu kan masih tidak stabil," ujarnya. 

Eri meminta keluarga maupun warga sekitar rumah korban untuk tidak menyebarkan data atau video robohnya musala Ponpes Al Khoziny untuk menjaga kondisi mental para korban. Data sementara, lebih dari 20 orang warga Surabaya menjadi korban selamat atas peristiwa tersebut.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)