Korban Ungkap Ibu Tersangka IWAS Tahu Perbuatan Anaknya

15 December 2024 21:17

Komisi Disabilitas Daerah (KDD) Nusa Tenggara Barat (NTB) mengungkap fakta baru terkait dugaan pelecehan seksual oleh seorang pemuda difabel IWAS. Muncul dugaan bahwa ibu dari IWAS turut terlibat perbuatan anaknya.

Sebelumnya, ibu tersangka sempat mengaku kaget anaknya terjerat kasus pelecehan seksual. Dugaan ini berdasarkan keterangan korban yang mengaku IWAS menelepon seseorang diduga ibunya saat beraksi memanipulasi korban, bahkan saat akan pergi ke homestay

"Si pelaku itu mendorong supaya korban berkomunikasi dengan ibunya. Misalnya dalam satu kasus, pelaku menjanjikan untuk memberikan emas kepada korban. Itu dia (IWAS) pura-pura menelepon ke seseorang yang diduga adalah ibunya dan menurut keterangan dari korban, fotonya match dengan foto WA (WhatsApp) ibunya," ucap Ketua KDD NTB Joko Jumadi.

"Dia menyampaikan, pelaku (IWAS) mau memberikan kepada emas kakak ini boleh enggak bu? Nah, ibunya menjawab, boleh enggak apa-apa," lanjut Joko. 
 

Baca:
Iwas Difabel Jalani Rekonstruksi Kasus di 3 Lokasi


Sampai saat ini, total korban yang sudah melapor ke polisi mencapai 17 orang. Di antaranya terdapat anak di bawah umur. 

Polda NTB juga sudah melakukan rekonstruksi pada 11 Desember 2024. Dari 49 adegan yang diperagakan, polisi menyebut terdapat dua versi berbeda terkait aktivitas IWAS saat berduaan dengan korban di homestay. 

"Menurut korban, tersangka yang lebih aktif. Sementara menurut tersangka, korban yang lebih aktif," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB Kombes Syarif Hidayat.

Tersangka IWAS dijerat Pasal 6 huruf C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang tindak pidana kekerasan seksual. Berbagai fakta yang terungkap dalam kasus IWAS semakin menyita perhatian publik dan mendesak penegakan hukum dilakukan secara tegas. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)