Keakraban Prabowo-Megawati Bukan Sinyal Pembentukan Koalisi

4 June 2025 21:29

Jakarta: Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menepis anggapan bahwa keakraban antra Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, dalam peringatan Hari Lahir Pancasila, merupakan sinyal koalisi politik. Belum ada pembicaraan mengenai kemungkinan PDIP bergabung dalam kabinet sejauh ini.

“Suasana yang baik antara Presiden Prabowo, bu Mega, dan Wapres (Gibran Rakabuming Raka) di acara Pancasila menunjukkan momen persatuan, bukan urusan koalisi,” ujar Dasco, di Kompleks Parlemen Senayan, dikutip dari Primetime News Metro TV, Rabu, 4 Juni 2025. 
 

Baca: Pertemuan Presiden Prabowo-Megawati Dinilai Jadi Bukti Perbedaan Politik Tak Menghalangi Persatuan

Menurutnya, terlalu dini menghubungkan keharmonisan tersebut dengan konfigurasi politik. Partai Gerindra tetap berkomitmen pada koalisi pemerintah yang sudah terbentuk.

Seperti diketahui, Prabowo dan Megawati bertemu saat upacara Hari Lahir Pancasila pada Senin, 2 Juni 2025. Upacara digelar di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Jakarta Pusat. Presiden bersanding dengan Megawati yang juga Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Saat pertemuan di holding room Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Prabowo juga menyempatkan membuka percakapan dengan Megawati yang berada tepat di depannya. Dia memuji keberhasilan Megawati menjalani diet.

"Ibu agak kurus, Bu. Waduh, luar biasa. Ibu kurus. Ibu berhasil," ujar Prabowo sambil tersenyum.


(Muhammad Adyatma Damardjati)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)