26 November 2024 20:51
Jakarta: Gubernur nonaktif Bengkulu, Rohidin Mersyah, disebut telah menyiapkan amplop berisi uang untuk strategi serangan fajar menjelang hari pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Amplop tersebut ditemukan saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melakukan penyelidikan.
Amplop tersebut disiapkan untuk membujuk pemilih agar memilih pasangan Rohidin Mersyah dan Meriani. Amplop bergambar pasangan calon tersebut dengan isi yang bervariasi. Mulai dari pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, hingga Rp20 ribu. Sebagian dari amplop itu telah didistribusikan sebelum Rohidin terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT).
| Baca Juga: Alasan KPK Tak Menunda Penangkapan Rohidin Mersyah |