.

Kontribusi Sektor Properti Terhadap PDB Nasional Capai 16%

12 September 2025 18:52

Sektor properti terbukti menjadi salah satu motor penggerak utama dan tulang punggung perekonomian nasional. Selain menyerap jutaan tenaga kerja, sektor ini juga memberikan kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan pendapatan negara.

Presiden Direktur PT Summarecon Agung Tbk, Adrianto P. Adhi, mengungkapkan bahwa kontribusi sektor properti terhadap PDB nasional setiap tahunnya mencapai 15 hingga 16,5 persen. Angka ini menunjukkan peran vital industri properti dalam menjaga stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Industri properti memiliki dampak pengganda (multiplier effect) yang sangat besar bagi sektor-sektor ekonomi lainnya," ujar Adrianto, dikutip dari Zona Bisnis, Metro TV, Jumat, 12 September 2025.

Ia menjelaskan, pembangunan sebuah kawasan tidak hanya berhenti pada penjualan unit rumah atau apartemen. Lebih dari itu, pengembangan properti turut membangun infrastruktur pendukung. Misalnya, jalan, jembatan, fasilitas transportasi, taman, hingga pusat perbelanjaan yang pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup masyarakat luas.

 

Baca: Kapan Waktu yang Tepat untuk Berinvestasi Properti? Simak Panduan Lengkap Berikut
 


Dari sisi ketenagakerjaan, sektor ini mampu menyerap sekitar 14 juta tenaga kerja setiap tahunnya. Hal ini menjadikan industri properti sebagai salah satu solusi dalam menekan angka pengangguran dan menciptakan lapangan kerja baru.

Tidak hanya itu, kontribusi terhadap pendapatan negara juga sangat signifikan. Sektor properti menyumbang pendapatan pajak sekitar Rp185 triliun per tahun untuk pemerintah pusat, atau hampir 10 persen dari total penerimaan pajak.

Untuk pemerintah daerah, sektor ini menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang vital. Tercatat, kontribusi properti terhadap PAD provinsi dan kabupaten/kota mencapai Rp95 triliun per tahun, atau hampir 32 persen dari total PAD secara nasional.

Pembangunan infrastruktur oleh pengembang juga dinilai membantu meringankan beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pada akhirnya, pengembangan kawasan yang terencana mampu meningkatkan daya saing daerah dan menarik lebih banyak investor untuk masuk.

(Daffa Yazid Fadhlan)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Gervin Nathaniel Purba)