Connie Anggap Pelapor Seperti Kurang Kerjaan

Jakarta: Pengamat Militer Connie Rahakundini Bakrie tak gentar menghadapi pihak yang melaporkannya ke polisi. Connie menganggapnya seperti kurang kerjaan.

"Serius nih mau laporan-laporan? Benar? Masih kurang kerjaan?" kata Connie, Selasa, 13 Februari 2024.

Connie menyinggung ucapan sejumlah pejabat yang menyebut pesta demokrasi seharusnya membawa suasana gembira. Namun pesta ini dianggapnya terlalu kaku dan serius.

"Katanya (tagline pemilu) riang gembira. Kalau riang gembira ya riang gembiar saja," katanya.

Dia juga menepis jika dicap sebagai tukang fitnah. Connie mengaku menyampaikan apa adanya terkait pengakuan Calon Presiden (Capres) nomor urut dua,  Prabowo Subianto, yang hanya menjabat sebagai presiden selama dua tahun.

"Kalau tukang fitnah, saya tidak mungkin ngajar," kata Connie.
 

Baca: Polri Tindaklanjuti Laporan Rosan Roeslani terhadap Connie Bakrie

Sebelumnya, Connie dilaporkan Rosan Roeslani pada Senin, 12 Februari 2024. Laporan disebut atas nama pribadi, bukan mewakili TKN. 

Rosan merasa dirugikan oleh pernyataan Connie yang beredar di media sosial (medsos). Rosan juga merasa dicatut oleh Connie terkait pernyataan bahwa Rosan mengatakan Prabowo hanya menjabat sebagai presiden selama dua tahun.

"Adanya ucapan, dugaan pidana dan pencemaran nama baik terhadap Pak Rosan dengan kata-kata yang ada di dalam video. Dia (Connie) mengatakan bahwa Rosan menyebut Pak Prabowo itu hanya dua tahun, kemudian nanti akan diikuti oleh Gibran tiga tahun. Pak Rosan dituduh menyatakan seperti itu," kata kuasa hukum Rosan, Otto Hasibuan saat dikonfirmasi.