Menteri Maman Ungkap Perjuangan UMKM Lewati Banyak Pintu untuk Dapatkan Sertifikasi

Jakarta: Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengungkapkan perjuangan para pelaku UMKM demi mendapatkan sertifikasi. Banyak pintu yang harus dilewati agar pelaku UMKM bisa mendapatkan sertifikat agar usahanya bisa memperoleh perizinan yang sah.

"Mereka harus melewati portal-portal sertifikasi dan perizinan yang sangat luar biasa berat," ujar Maman, dalam forum bertajuk 1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on 8?onomic Growth di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2025.

Untuk sektor mikro saja, kata Maman, mereka harus berjuang untuk mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB). Selesai dari situ, mereka juga harus berjuang mendapatkan sertifikasi halal.

"Yang ketiga (izin) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), keempat Hak Atas Kekayaan Intelektual (HaKI), kelima Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), dan lain sebagainya," kata Maman.

Maman tidak memungkiri semua proses itu menjadi beban. Namun, di satu sisi, bisa meningkatkan daya saing.


 

 

Optimalisasi Kolaborasi

Mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR itu menyadari tidak semua permasalahan tersebut bisa langsung dituntaskan oleh kementerian yang dipimpinnya. Solusinya harus mengoptimalkan kolaborasi lintas sektor.

"Kami diajarkan oleh pak Presiden Prabowo untuk mengoptimalkan kolaborasi," tutur Maman.

Dia mengklaim, kolaborasi lintas sektor ini sudah membuahkan hasil sejauh ini. Saat ini, hampir kurang lebih 600 ribuan UMKM sudah mendapatkan sertifikasi, meningkat 500 ribu, dari sebelumnya hanya rata-rata 100 ribu UMKM yang tersertifikasi.

"Jadi ini naiknya signifikan," ungkap Maman.

Sejauh ini, kolaborasi lintas sektor yang terjalin baru dijalankan secara konvensional. Ke depan, kolaborasi ini akan dijalankan dengan pendekatan digitaliasi agar lebih mudah dan cepat.

"Hari ini kita tidak punya data yang mutakhir. Maka kami sedang membangun sistem bernama Sapa UMKM agar seluruh data terhubung secara digital dan update harian," ucap Maman.