Polsek Kebon Jeruk Gelar Rekonstruksi Penusukan di Duri Kepa Jakbar

Unit Reskrim Polsek Kebon Jeruk menggelar rekonstruksi kasus penusukan yang menewaskan seorang pemilik agen gas di Duri Kepa, Jakarta Barat. Sebanyak 18 adegan diperagakan tersangka dalam reka ulang tersebut.

Untuk melengkapi berkas penyidikan perkara, Unit Reskrim Polsek Kebon Jeruk menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap seorang bos agen gas yang berada di Jalan Patra, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Disimpulkan dari rekonstruksi ini bahwa pelaku Estron Hutapea telah merencanakan aksi penusukan terhadap korban Mari Sibarani. Estron membeli pisau di pasar sebelum menusuk korban saat korban sedak sedang sibuk mengemas paket.
 

Baca: Polres Jaksel Tangkap Buruh Bangunan Gegara Jadi Kurir Sabu dan Ekstasi

Estron menusuk korban di bagian punggung hingga menyebabkan korban terjatuh dan menindih pelaku dengan kondisi pisau masih tertancap di punggungnya. 

Meski sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Pelni Jakarta, namun korban tidak tertolong. Motif penusukan dipicu masalah utang piutang senilai ratusan juta rupiah di mana pelaku memiliki hutang kepada korban dan tidak kunjung dilunasi.  

Pelaku mengaku kesal lantaran korban menjual tanki milik pelaku untuk melunasi utang.

"Mereka ulang kejadian sebenarnya yang ada di TKP, menggabungkan keterangan-keterangan dari pelaku, kita bandingkan dengan keterangan-keterangan saksi yang ada di tempat kejadian. Untuk kejadian penganiayaan berat yang terjadi tadi kita rekonstruksi tadi, kira-kira ada 18 adegan yang kita peragakan," ujar Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Ganda Jaya.