Halo Sobat MTVN Lens kembali lagi di segmen World in Minute.
Kali ini, kita bahas diplomasi Indonesia di KTT G20 Afrika Selatan, dan kenapa pertemuan ini jadi momen penting banget buat Global South, termasuk negara kita.
Indonesia, diwakili oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, hadir dengan suara tegas soal keadilan global: pembiayaan pembangunan, ketahanan pangan, transisi energi, dan inklusivitas ekonomi
Dalam enam pertemuan bilateral, Indonesia ‘kebanjiran’ tawaran kerja sama dari negara-negara Afrika dan lainnya.
Beberapa negara, seperti Angola dan Ethiopia, mengutarakan keinginan untuk memperdalam kolaborasi pertanian — terutama kopi. Lebih spesifik lagi, mereka tertarik dengan kopi luwak Indonesia.
Ini bukti bahwa produksi lokal seperti kopi dapat menjadi komoditas premium dan alat diplomasi ekonomi nyata.
Terjadi kontroversi di
KTT G20 tahun ini. Amerika Serikat sama sekali tidak mengirim perwakilan. Presiden Donald Trump menyatakan boikot total.
Alhasil, transisi presidensi G20 terhambat, karena seharusnya dilakukan antar kepala negara.
Afrika Selatan menolak menyerahkan presidensi G20 ke diplomat rendah AS karena dianggap melecehkan protokol.
Pada akhirnya, G20 ditutup dan presidensi diserahkan ke AS secara simbolis.
Dalam
KTT G20 tahun ini, Indonesia nunjukin kalau kita bisa berdiri tegak, bahkan di tengah drama geopolitik besar seperti boikot AS.
Indonesia pulang dengan real gains: tawaran kerja sama, peluang pasar baru, sampai minat terhadap produk kopi kita.
stay curious, stay critical, dan lihat bagaimana dunia akhirnya mulai mengakui suara kita
Streaming