Sempat Hilang, Eksekusi Silfester Matutina Disebut 'On Progress'

17 August 2025 01:16

Hingga pekan kedua Agustus 2025, belum ada tanda-tanda Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan mengeksekusi Silfester Matutina, terpidana kasus fitnah terhadap Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla. Padahal Komisi Kejaksaan RI sudah mengingatkan Kejari Jaksel untuk tidak menunda pemenjaraan pendukung Jokowi itu. 

Komisi Kejaksaan telah mengklarifikasi soal tidak dieksekusinya Silfester Matutina ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Dari pertemuan itu, Komjak menyebut jika Kejari sudah menunjuk jaksa eksekutor, namun belum menentukan tanggal eksekusinya. 

Sejak dinyatakan bersalah dan perkaranya inkrah 2019, Silfester harusnya sudah bisa ditahan saat itu juga. Namun menurut mantan Kajari Jakarta Selatan sekaligus Kapuspenkum Kejaksaan Agung (Kejagung), Anang Supriatna, mengungkap eksekusi terhadap Ketua Umum Solidaritas Merah Putih itu tertunda karena ia sempat menghilang. Ia pun menekankan upaya hukum peninjauan kembali (PK) tidak akan mengganggu proses eksekusi terhadap Silfester Matutina. 

“Kita sudah lakukan (perintah eksekusi), sudah inkrah, saat itu tidak sempat dieksekusi karena (Silfester) sempat hilang,” kata Anang di Kantor Kejagung, Jakarta Selatan, Jumat, 15 Agustus 2025.
 

Baca juga: Siapa Jaksa yang Berani Eksekusi Silfester?

Ironisnya Silfester Matutina muncul kembali, sejak ia menyendang status komisaris di salah satu BUMN. Bahkan beberapa kali Silfester bolak-balik ke Polda Metro Jaya untuk menjadi saksi kasus tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Belum juga di penjara, Silfester belakangan mengajukan peninjauan kembali di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Ia mengklaim punya novum atau bukti, yaitu klaim sudah meminta maaf kepada Jusuf Kalla. Namun, pihak Jusuf Kalla menilai klaim itu tak benar karena wakil presiden ke-10 dan ke-12 tak merasa memaafkan Silfester Matutina. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)