PAN Klaim Tak Ada Campur Tangan Jokowi dalam Koalisi Prabowo

17 August 2023 20:26

Ketua DPP PAN Saleh Daulay mengklaim bahwa tidak ada campur tangan Presiden Joko Widodo dalam deklarasi dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Menurutnya, PAN mempunyai mekanisme sendiri dalam mengambil keputusan. 

"Pengambilan keptusan tertinggi adalah kongres, di bawah kongres ada rakernas," kata Saleh Daulay dalam tayangan Primetime News, Metro TV, Kamis, 17 Agustus 2023.

Dalam keputusannya mendukung Prabowo Subainto di Pilpres 2024, PAN melakukan pemungutan suara terhadap para kadernya di seluruh Indonesia. Tidak ada intervensi dari pihak manapun, termasuk Presiden Joko Widodo. 

Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy mengungkap yang disampaikan Presiden Joko Widodo soal 'Pak Lurah' tidak salah. Sebab, seorang presiden tidak mempunyai kewenangan dalam mencalonkan presiden dan wakil presiden.

"(Pencalonan presiden-wakil presiden) hanya dilakukan oleh tanda tangan ketua umum dan sekretaris jendera partai politik atau gabungan partai politik," kata Romahurmuziy.

Menurut Romahurmuziy, istilah 'Pak Lurah' sudah ada sejak zaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai Presiden RI. Hal itu bukan hal baru. 

"Beliau (Jokowi) memandang ini hal yang sangat penting, dan saya justru melihat Pak Jokowi dalam konteks ini seperti menegaskan," ungkapnya. 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru mengetahui julukan Pak Lurah ternyata disematkan pada dirinya. Hal itu ramai dibicarakan oleh para politisi, terutama jelang Pemilu 2024. 

"Setiap ditanya capres dan cawapresnya, jawabannya 'belum ada arahan Pak Lurah'," kata Presiden Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan RI, Rabu, 16 Agustus 2023. 

"Saya sempat mikir, siapa ini Pak Lurah? Sedikit-sedikit kok Pak Lurah. Belakangan saya tahu yang dimaksud ternyata saya," lanjutnya. 

Menanggapi hal tersebut, Jokowi menegaskan dirinya bukanlah sosok lurah. "Saya bukan lurah, saya adalah Presiden Republik Indonesia," tegasnya. 

Jokowi juga meluruskan bahwa wewenang menentukan capres-cawapres dalam Pilpres 2024 berada di tangan ketua umum partai politik dan ketua koalisi partai politik. Sehingga, dirinya tidak memiliki andil. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)