Ganjar Jadi Capres PDIP, Parpol Susun Ulang 'Puzzle' Koalisi

26 April 2023 09:20

Pasca-pencapresan Ganjar Pranowo oleh PDI Perjuangan, "puzzle" partai dalam beragam koalisi pasti akan berubah. Wacana koalisi besar pun diprediksi tidak akan bertahan lama.

Koalisi Indonesia Bersatu yang hingga kini belum menentukan siapa capresnya dirasa akan menempuh jalan kemenangan dengan melabuhkan suaranya kepada capres yang paling potensial. 

Jika Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang mendukung pencapresan Anies Baswedan diperkirakan akan semakin solid, karena tinggal menetapkan cawapres, maka kondisi seperti ini tidak terjadi di Koalisi Indonesia Bersatu.

Golkar yang tidak memiliki DNA "oposisi" serta PPP dan PAN yang cenderung mencari aman karena sadar beratnya persaingan suara di Pemilu 2024, diprediksi akan memilih jalan pragmatis.

Ketiga partai tersebut dirasa akan menempuh jalan kemenangan dengan melabuhkan suaranya kepada capres yang paling potensial.

Golkar, PPP dan PAN juga ingin memastikan akomodasi politik berupa kursi di kabinet andai capres yang disokongnya menang.

Sementara itu, Koalisi Indonesia Raya yang digagas Gerindra dan PKB masih hanya sebatas menyepakati penunjukan Prabowo sebagai capres dan tidak untuk Muhaimin Iskandar sebagai cawapres.

Keinginan elite-elite Gerindra hingga saat ini belum sejalan dengan harapan internal PKB yang bertekad menyodorkan nama Cak Imin sebagai cawapres.

Kemudian, gagasan elite-elite Koalisi Indonesia Bersatu dan Koalisi Indonesia Raya untuk melebur menjadi koalisi besar kini juga menjadi tanda tanya, usai pencapresan Ganjar Pranowo.

Sebelum Ganjar diumumkan sebagai capres dari PDIP, para elite partai dari PKB, Golkar, PAN, PSI, dan PBB silih berganti "menyambangi" Prabowo Subianto.

Dengan pencapresan Ganjar, bisa jadi gagasan koalisi besar akan sulit terwujud. Ego antarpartai dinilai jadi faktor utama penyebab koalisi ini diprediksi tidak akan bertahan lama.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Muhammad Ali Afif)