3 Pakar Hukum di 'Dirty Vote' Dilaporkan ke Polisi

13 February 2024 19:02

Tiga pakar hukum yang terlibat di film dokumenter 'Dirty Vote' dilaporkan ke polisi oleh Dewan Pimpinan Pusat Forum Komunikasi Santri Indonesia (Foksi).

Laporan itu dilayangkan ke Mabes Polri dengan terlapor Zainal Arifin Mochtar, Feri Amsari, Bivitri Susanti, beserta Dandhy Dwi Laksono selaku sutradara film.
 

Baca Juga: 'Dirty Vote' Baru Ungkap Sebagian Kecil Kecurangan Pemilu

"Dengan tata cara yang keji, mereka melakukan pendeskreditkan terhadap Pemilu yang sah dengan mengembel-embeli sebagai akademisi, ini salah," kata Ketua Umum Foksi atau pelapor, M. Natsir Sahib

Pelapor menilai film yang membahas kecurangan Pemilu 2024 itu telah merugikan salah satu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang ikut berkontestasi di Pemilu 2024.

Pelapor juga menduga ada pelanggaran pemilu yang dilakukan oleh keempat orang di film 'Dirty Vote'. Terlebih, film itu dirilis pada masa tenang menjelang hari pencoblosan. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)