Mitigasi Risiko El Nino, Pemerintah Jamin Ketersediaan Beras

27 February 2024 08:27

Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengatakan akan melakukan langkah-langkah mitigasi risiko El Nino, untuk menjamin ketersediaan beras. Salah satunya adalah mempercepat tanam dengan pompanisasi di Jawa. 

"Beras dengan jagung kita fokus karena produksi lima bulan terakhir ini turun akibat El Nino yang begitu dasyat. Sehingga kita melakukan langkah-langkah khusus yaitu melakukan pompanisasi, mengolah lahan rawa." kata 

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kenaikan harga bahan pangan setelah Pemilu dan menjelang Ramadan 2024. Dibandingkan dengan Januari 2024, misalnya, harga beras secara nasional naik hingga 2,92 persen di pekan ketiga Februari 2024 yang mencapai Rp14.380 per kg.

Kenaikan harga beras terjadi di 179 kabupaten/kota dan harga beras di sebanyak 20 persen wilayah Indonesia di atas harga rata-rata nasional pada pekan tersebut. Kenaikan harga pangan juga terjadi untuk komoditas cabai, minyak goreng, dan telur ayam.
 
Di lain sisi, terjadi ancaman krisis pangan global karena perubahan iklim secara ekstrim yang mengakibatkan El Nino sejak 2023 dan diprediksi BMKG masih akan berlanjut hingga April ini. Diperkirakan sebanyak 40 negara sudah mengalami krisis pangan karena El Nino.
 
CEO Supply Chain Indonesia (SCI) Setijadi mengatakan kebutuhan sistem logistik yang tangguh dalam proses perencanaan, antisipasi, dan mitigasi berkaitan dengan kenaikan harga pangan dan ancaman krisis pangan global untuk menjamin ketersediaan dan ketahanan pangan yang diamanatkan UU 18/2012 tentang Pangan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Nopita Dewi)