Jakarta: Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih belum menentukan sikap terkait operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Riau Abdul Wahid. Mereka masih menunggu penjelasan resmi dari KPK terkait status Abdul Wahid.
"Statusnya kan kita belum tahu," kata Wakil Ketua Umum PKB Cucun Ahmad Syamsulrijal, dalam program Metro Pagi Primetime Metro TV, Rabu, 5 November 2025.
Cucun menegaskan pihaknya belum menerima informasi secara utuh. PKB masih mengetahuinya bahwa kasus dugaan korupsi itu masih melibatkan kepala dinas.
"Setelah itu nanti kita akan lihat, apakah keterangan dari KPK ini juga betul-betul mengarah keterlibatan, misalkan dari pimpinan dan daerahnya, atau kan pertama informasinya hanya dari kepala dinasnya," kata Cucun.
Diumumkan Hari Ini
Sementara itu, KPK segera mengumumkan status Gubernur Riau Abdul Wahid hari ini, Rabu, 5 November 2025. Kabar ini sudah dikonfirmasi oleh Juru Bicara KPK Budi Prasetyo.
Budi mengatakan KPK telah selesai melakukan gelar perkara. Kemudian, menetapkan tersangka terkait OTT tersebut.
Gubernur Riau Abdul Wahid terjaring OTT KPK bersama sembilan orang lainnya. Sebanyak sembilan dari 10 orang yang ditangkap sudah tiba di Gedung Merah Putih KPK, Selasa, 4 November 2025.
"Ada sejumlah 9 orang dari 10 orang ditangkap yang kemudian akan dibawa ke gedung merah putih KPK," kata juru bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 4 November 2025.
Sebanyak tiga orang masuk dari depan Gedung Merah Putih KPK atas OTT ini. Mereka tiba sekitar pukul 09.35 WIB.
Abdul Wahid terlihat menggunakan baju putih saat tiba di Markas KPK. Mereka akan diperiksa lagi oleh tim penangkapan.